Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, akan mengesahkan pimpinan dewan definitif periode 2019-2024 melalui rapat paripurna yang digelar paling lama pada pekan depan.
"Kami targetkan pelantikan unsur pimpinan definitif paling lama dilaksanakan pada pekan depan," kata Ketua DPRD Sementara Kabupaten Penajam Paser Utara, Syarifuddin HR ketika dihubungi, Kamis.
Partai Demokrat sebagai peraih suara terbanyak yakni 15.753 suara dengan perolehan empat kursi berhak menempati posisi Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Partai Demokrat menunjuk dan menugaskan Jon Kenedi menjadi Ketua Dewan melalui SK (surat keputusan) penetapan pimpinan Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara yang ditandatangani 25 September 2019.
SK Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Partai Demokrat mengenai penugasan kader sebagai Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut Nomor 400/SK/DPP.PD/IX/2019.
SK dari DPP Partai Demokrat tersebut diterima langsung oleh Jon Kenedi di Sekretariat DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi Nomor 41 Menteng Jakarta Pusat.
Jon Kenedi sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara periode 2009-2014.
"Penetapan dan pengumuman Ketua DPRD definitif itu telah diparipurnakan bersama anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara," ujar Syarifuddin HR.
Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerinda dengan perolehan 13.698 suara dan meraih empat kursi menunjuk dan menugaskan Raup Muin menduduki posisi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Partai Demokrasi Indonesia atau PDI Perjuangan yang meraih 10.863 suara dengan perolehan empat kursi menunjuk dan menugaskan Hartono Basuki menempati posisi Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Dari 25 anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara yang ditetapkan setelah berhasil meraih suara terbanyak dalam Pemilihan Umum atau Pemilu 2019, sebelas orang merupakan wajah baru dan 14 lainnya muka lama atau petahana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
"Kami targetkan pelantikan unsur pimpinan definitif paling lama dilaksanakan pada pekan depan," kata Ketua DPRD Sementara Kabupaten Penajam Paser Utara, Syarifuddin HR ketika dihubungi, Kamis.
Partai Demokrat sebagai peraih suara terbanyak yakni 15.753 suara dengan perolehan empat kursi berhak menempati posisi Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Partai Demokrat menunjuk dan menugaskan Jon Kenedi menjadi Ketua Dewan melalui SK (surat keputusan) penetapan pimpinan Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara yang ditandatangani 25 September 2019.
SK Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Partai Demokrat mengenai penugasan kader sebagai Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut Nomor 400/SK/DPP.PD/IX/2019.
SK dari DPP Partai Demokrat tersebut diterima langsung oleh Jon Kenedi di Sekretariat DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi Nomor 41 Menteng Jakarta Pusat.
Jon Kenedi sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara periode 2009-2014.
"Penetapan dan pengumuman Ketua DPRD definitif itu telah diparipurnakan bersama anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara," ujar Syarifuddin HR.
Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerinda dengan perolehan 13.698 suara dan meraih empat kursi menunjuk dan menugaskan Raup Muin menduduki posisi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Partai Demokrasi Indonesia atau PDI Perjuangan yang meraih 10.863 suara dengan perolehan empat kursi menunjuk dan menugaskan Hartono Basuki menempati posisi Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Dari 25 anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara yang ditetapkan setelah berhasil meraih suara terbanyak dalam Pemilihan Umum atau Pemilu 2019, sebelas orang merupakan wajah baru dan 14 lainnya muka lama atau petahana.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019