Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor menegaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim siap mendukung Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) setempat dalam membangun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dengan kapasitas lebih besar.
 

"Jika memang perlu untuk kapasitas 15.000 orang. Kenapa tidak,agar warga binaan tidak berdesakan di satu ruangan," kata dia ketika menerima kunjungan Kepala Kanwil Kemenkumham Kaltim, Yudi Kurniadi di Samarinda, Jumat.

Ia berharap Lapas di Kaltim bisa dibangun di lahan yang luas dengan pemilihan lokasi di luar pemukiman padat penduduk.

"Kondisi ini akan memungkinkan untuk pembangunan lapas untuk kapasitas lebih besar dari yang sudah ada," lanjutnya.

Mengenai lahan, Isran menegaskan, Pemprov Kaltim siap mencarikan lahannya, hanya saja ia berharap untuk pembangunan gedung dan sarana prasarana lapas tersebut tidak tergantung dari Pemprov Kaltim semata.

Ia menegaskan, seyogyanya biaya pembangunan gedung dan sarana prasarananya bisa kombinasi antara Pemprov Kaltim dengan Kemenkumham.

"Mungkin tidak fokus di Kota Samarinda yang memang sudah padat penduduknya, bisa di Tenggarong atau di luar Samarinda dibangunnya," tambahnya.

Sementara Yudi Kurniadi mengatakan kunjungan dalam silaturrahim sekaligus koordinasi program kerja Kanwil Kemenkumham Kaltim.

"Khususnya program upacara pemberian remisi kepada warga binaan pada 16 Agustus dalam rangka Peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan di Samarinda," tegasnya.

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019