Ketua PMI Kabupaten Penajam Paser Utara Hamdam bersama sejumlah pengurus melakukan audensi sekaligus bersilaturahim dengan pengurus PMI Provinsi Kalimantan Timur bertempat di Markas PMI Provinsi Kaltim Jalan Palang Merah No.1 Komp. RSUD AW Syahranie Samarinda.
Hamdam yang didampingi Sekretaris PMI PPU Wahidin Alaudin, S.P., MURP dan Wakil Sekretaris, Arman Rani, S.Sos diterima Ketua PMI Provinsi Kaltim Sayid Irwan didampingi Ketua Bidang Media A. Hakim Muhiddin dan Kepala Markas PMI Kaltim Mesdiono Matali.
Dalam pertemuan tersebut banyak hal didiskusikan dalam rangka bagaimana organisasi PMI ke depan di Kaltim khususnya bisa lebih berjalan sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk kemanusiaan.
Keberadaan PMI untuk tugas kemanusiaan tentunya membutuhkan dukungan dari semua pihak baik pemerintah daerah, swasta dan masyarakat umum secara luas.
Menurut Sayid Irwan, kendati sebagai organisasi baru keberadaan PMI Kabupaten PPU dinilai sudah cukup memberikan andil bagi tugas-tugas kemanusiaan, sehingga ke depan diharapkan bisa lebih berkiprah lagi.
Menanggapi hal itu, Hamdam menyebutkan, pihaknya akan terus bergerak untuk mengaktifkan aktivitas PMI termasuk segera menjajagi pengembangan Unit Donor Darah (UDD) dengan menjalin hubungan dan kolaborasi dengan rumah sakit daerah.
"Insha Allah dalam waktu dekat kami yang memiliki sumber daya manusia terlatih akan merancang jalinan kerja sama dengan pihak rumah sakit daerah yang telah memiliki sarana dan prasarana untuk mendukung keberadaan UDD PMI PPU," katanya.
Sementara itu, Ketua PMI Kaltim berharap keberadaan PMI kabupaten/kota dapat lebih mendorong aktivitas bantuan kemanusiaan tidak hanya terkait dengan urusan darah, misalnya dalam aksi-aksi membantu korban bencana seperti yang telah ditunjukkan saat banjir melanda Kota Samarinda.
Saat di Kaltim sebagian besar telah terbentuk kepengurusan PMI kabupaten/kota kecuali Kabupaten Mahakam Ulu yang akan terus didorong untuk segera dibentuk sehingga nanti bisa bersama-sama dan bergandengan tangan melaksanakan pengabdian untuk kemanusiaan.
"Saat ini diakui animo dan semangat warga masyarakat cukup tinggi untuk terlibat menjadi relawan kemanusiaan, sehingga momentum tersebut hendaknya dapat ditangkap untuk mengarahkan mereka generasi muda ke arah kegiatan yang lebih positif," katany Sayid Irwan.
Terkait kepengurusan PMI Provinsi Kaltim masa bakti 2019-2024 dalam waktu dekat dilantik secara resmi Plh Ketua Umum PMI Prof. DR. Ir Ginanjar Kartasasmita.
Sesuai jadwal, kata Irwan, proses pelantikan seluruh pengurus PMI Provinsi Kaltim dilaksanakan Senin 29 Juli 2019 di Ruang Ruhui Rahayu Kompleks Kantor Gubernur Kaltim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
Hamdam yang didampingi Sekretaris PMI PPU Wahidin Alaudin, S.P., MURP dan Wakil Sekretaris, Arman Rani, S.Sos diterima Ketua PMI Provinsi Kaltim Sayid Irwan didampingi Ketua Bidang Media A. Hakim Muhiddin dan Kepala Markas PMI Kaltim Mesdiono Matali.
Dalam pertemuan tersebut banyak hal didiskusikan dalam rangka bagaimana organisasi PMI ke depan di Kaltim khususnya bisa lebih berjalan sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk kemanusiaan.
Keberadaan PMI untuk tugas kemanusiaan tentunya membutuhkan dukungan dari semua pihak baik pemerintah daerah, swasta dan masyarakat umum secara luas.
Menurut Sayid Irwan, kendati sebagai organisasi baru keberadaan PMI Kabupaten PPU dinilai sudah cukup memberikan andil bagi tugas-tugas kemanusiaan, sehingga ke depan diharapkan bisa lebih berkiprah lagi.
Menanggapi hal itu, Hamdam menyebutkan, pihaknya akan terus bergerak untuk mengaktifkan aktivitas PMI termasuk segera menjajagi pengembangan Unit Donor Darah (UDD) dengan menjalin hubungan dan kolaborasi dengan rumah sakit daerah.
"Insha Allah dalam waktu dekat kami yang memiliki sumber daya manusia terlatih akan merancang jalinan kerja sama dengan pihak rumah sakit daerah yang telah memiliki sarana dan prasarana untuk mendukung keberadaan UDD PMI PPU," katanya.
Sementara itu, Ketua PMI Kaltim berharap keberadaan PMI kabupaten/kota dapat lebih mendorong aktivitas bantuan kemanusiaan tidak hanya terkait dengan urusan darah, misalnya dalam aksi-aksi membantu korban bencana seperti yang telah ditunjukkan saat banjir melanda Kota Samarinda.
Saat di Kaltim sebagian besar telah terbentuk kepengurusan PMI kabupaten/kota kecuali Kabupaten Mahakam Ulu yang akan terus didorong untuk segera dibentuk sehingga nanti bisa bersama-sama dan bergandengan tangan melaksanakan pengabdian untuk kemanusiaan.
"Saat ini diakui animo dan semangat warga masyarakat cukup tinggi untuk terlibat menjadi relawan kemanusiaan, sehingga momentum tersebut hendaknya dapat ditangkap untuk mengarahkan mereka generasi muda ke arah kegiatan yang lebih positif," katany Sayid Irwan.
Terkait kepengurusan PMI Provinsi Kaltim masa bakti 2019-2024 dalam waktu dekat dilantik secara resmi Plh Ketua Umum PMI Prof. DR. Ir Ginanjar Kartasasmita.
Sesuai jadwal, kata Irwan, proses pelantikan seluruh pengurus PMI Provinsi Kaltim dilaksanakan Senin 29 Juli 2019 di Ruang Ruhui Rahayu Kompleks Kantor Gubernur Kaltim.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019