Advisor Kemendes PDTT Bidang Hukum dan Kebijakan Publik, Jimmy Gani mengingatkan akan ada pergeseran prioritas penggunanaan dana desa dari prioritas pembangunan infrastruktur fisik, menjadi prioritas pada peningkatan pengetahuan yang ditindaklanjuti dengan program peningkatan kualitas SDM.
"Kedepan arahnya sudah berbeda, jika beberapa tahun terakhir desa lebih memprioritaskan untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur, namun secara perlahan-lahan harus sudah bergeser," katanya saat memberi arahan pada FGD Strategi Pengembangan Potensi SDM di desa, di Aula Desa Bhuana Jaya, Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (11/7).
Ia berharap Permendes terkait prioritas pelaksanaan dana desa yang sedang dikonsep bisa segera selesai dan disahkan. Nantinya Permendes menjadi acuan setiap daerah melaksanakan pemanfaatan dana desa.
Sejalan dengan hal itu, hasil diskusi akan menjadi bahan masukan penyempurnaan konsep Permendes dan pada gilirannya acuan penggunaan dana desa tersebut benar-benar dapat mengakomodir kepentingan desa-desa di Indonesia.
Terkait pelaksanaan FGD Strategi Pengembangan Potensi SDM di Desa, Jimmy berharap desa-desa dapat menggali informasi berharga menjadi dasar penyusunan kebijakan pembangunan desa.
"Sebab era sekarang bukan lagi sentrik difokuskan di Pulau Jawa. UU Desa memberikan keleluasaan desa untuk lebih berdaya. mengatur urusan tumah tangganya sendiri secara mandiri," kata Jimmy.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
"Kedepan arahnya sudah berbeda, jika beberapa tahun terakhir desa lebih memprioritaskan untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur, namun secara perlahan-lahan harus sudah bergeser," katanya saat memberi arahan pada FGD Strategi Pengembangan Potensi SDM di desa, di Aula Desa Bhuana Jaya, Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (11/7).
Ia berharap Permendes terkait prioritas pelaksanaan dana desa yang sedang dikonsep bisa segera selesai dan disahkan. Nantinya Permendes menjadi acuan setiap daerah melaksanakan pemanfaatan dana desa.
Sejalan dengan hal itu, hasil diskusi akan menjadi bahan masukan penyempurnaan konsep Permendes dan pada gilirannya acuan penggunaan dana desa tersebut benar-benar dapat mengakomodir kepentingan desa-desa di Indonesia.
Terkait pelaksanaan FGD Strategi Pengembangan Potensi SDM di Desa, Jimmy berharap desa-desa dapat menggali informasi berharga menjadi dasar penyusunan kebijakan pembangunan desa.
"Sebab era sekarang bukan lagi sentrik difokuskan di Pulau Jawa. UU Desa memberikan keleluasaan desa untuk lebih berdaya. mengatur urusan tumah tangganya sendiri secara mandiri," kata Jimmy.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019