Warga Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berburu berbagai makanan dan minuman berbuka puasa di pasar Ramadhan maupun di warung penjual makanan dan minuman yang sudah siap santap.
Seorang warga Penajam, Herawati, di Penajam, Rabu, mengatakan, ia sesekali ke Pasar Ramadhan untuk membeli makanan dan minuman berbuka puasa.
"Sudah menjadi kebiasaan kami untuk mempersiapkan berbagai jenis makanan dan minuman untuk berbuka puasa dan saya selalu membeli di pasar Ramadhan atau di penjual menu berbuka puasa di warung yang sudah siap santap," jelasnya.
Alasan warga berburu santapan berbuka puasa di pasar Ramadhan atau di pedagang musiman selain karena menu makanan dan minuman yang ditawarkan bervariasi juga lebih praktis daripada membuat sendiri.
Membeli kebutuhan berbuka puasa di pasar Ramadhan atau di penjual musiman santapan berbuka puasa, menurut Salmiati warga lainnya, selain praktis juga harganya cukup murah.
"Saya sekali belanja berbuka puasa mengeluarkan uang Rp100.000 dan paling banyak Rp150.000, ini sudah untuk sekeluarga, banyaknya uang yang dikeluarkan tergantung jenis makanan dan minuman yang dibeli," ujarnya
Sejumlah warga yang ditemui menyatakan, kerap mampir di pasar Ramadhan atau warung penjual santapan berbuka puasa sepulang dari kantor, karena banyak pilihan menu.
Pasar Ramadhan serta warung penjual santapan berbuka puasa di sejumlah titik sepanjang jalan raya di wilayah Kecamatan Penajam yang buka mulai sekitar pukul 15.00 WITA hingga menjelang waktu berbuka puasa itu ramai dikerumuni pengunjung.
Berbagai jenis kuliner berbuka puasa mulai dari aneka kue, bermacam-macam minuman dan makanan, sayur serta lauk pauk bisa ditemui di pasar Ramadhan dan di warung penjual santapan berbuka.
Bulan puasa juga dinilai sangat membantu perekonomian masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara, khususnya pengusaha kecil dengan berjualan makanan dan minuman berbuka puasa selama Ramadhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019
Seorang warga Penajam, Herawati, di Penajam, Rabu, mengatakan, ia sesekali ke Pasar Ramadhan untuk membeli makanan dan minuman berbuka puasa.
"Sudah menjadi kebiasaan kami untuk mempersiapkan berbagai jenis makanan dan minuman untuk berbuka puasa dan saya selalu membeli di pasar Ramadhan atau di penjual menu berbuka puasa di warung yang sudah siap santap," jelasnya.
Alasan warga berburu santapan berbuka puasa di pasar Ramadhan atau di pedagang musiman selain karena menu makanan dan minuman yang ditawarkan bervariasi juga lebih praktis daripada membuat sendiri.
Membeli kebutuhan berbuka puasa di pasar Ramadhan atau di penjual musiman santapan berbuka puasa, menurut Salmiati warga lainnya, selain praktis juga harganya cukup murah.
"Saya sekali belanja berbuka puasa mengeluarkan uang Rp100.000 dan paling banyak Rp150.000, ini sudah untuk sekeluarga, banyaknya uang yang dikeluarkan tergantung jenis makanan dan minuman yang dibeli," ujarnya
Sejumlah warga yang ditemui menyatakan, kerap mampir di pasar Ramadhan atau warung penjual santapan berbuka puasa sepulang dari kantor, karena banyak pilihan menu.
Pasar Ramadhan serta warung penjual santapan berbuka puasa di sejumlah titik sepanjang jalan raya di wilayah Kecamatan Penajam yang buka mulai sekitar pukul 15.00 WITA hingga menjelang waktu berbuka puasa itu ramai dikerumuni pengunjung.
Berbagai jenis kuliner berbuka puasa mulai dari aneka kue, bermacam-macam minuman dan makanan, sayur serta lauk pauk bisa ditemui di pasar Ramadhan dan di warung penjual santapan berbuka.
Bulan puasa juga dinilai sangat membantu perekonomian masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara, khususnya pengusaha kecil dengan berjualan makanan dan minuman berbuka puasa selama Ramadhan.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019