Samarinda (Antaranews Kaltim)- Kampung KB Keledang  merupakan pembentukan  yang ke empat di wilayah Kota Samarinda ,Kecamatan Samarinda Seberang   dalam melaksanakan kegiatannya  akan  terintegrasi dengan lintas sektor dan mitra kerja.

"Kampung KB Keledang  rencananya akan diresmikan oleh Wali Kota Samarinda, Syaharie Ja’ang, namun sebelum diresmikan  terlebih dahulu  warga maupun pengelola Kampung KB  akan diberikan  pemahaman bagaimana program Kampung KB di integrasikan dengan lintas sektor dan mitra kerja,"kata Camat Samarinda Seberang Ansyarullah  di Samarinda, Rabu (28/11).

Ia mengatakan  Kampung KB  terintegrasi  yang dimaksud adalah  sejumlah program dan kegiatan   dari  instansi   yang akan saling bersinergi  misalnya  program Keluarga Berencana (KB),  kesehatan,  pendidikan, pertanian, perkebunan dan  kependudukan   serta program-program lainnya  dapat dipadukan.

Ansyarullah berharap dengan dibentuknya Kampung KB akan lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama di wilayah Kecamatan Samarinda Seberang , karena Kampung KB  meliputi berbagai program yang dapat dilaksanakan  dengan cara bersinergi.

Dia mencontohnya  mengenai pemberdayaan ekonomi keluarga ada beberapa lintas sektor yang terlibat untuk melakukan pembinaan  seperti  Disperindag, koperasi, perbankan, TP- PKK ,UMK,  Dinas  kependudukan, pendidikan, kesehatan, BKKBN , serta  lembaga-lembaga lainnya  yang memiliki program untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. 

"Saya berharap pembentukan Kampung KB di wilayah Kecamatan Samarinda Seberang akan terus  bertambah, dari  enam kelurahan yang ada  empat kelurahan yang sudah membentuk."kata Ansyarullah.

Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, Eli Kusnaeli  menambahkan integrasi Kampung KB  intinya setiap  instansi pemerintah maupun swasta dan LSM melakukan kegiatan  pembinaan yang bersinergi  dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah itu. 

Adapun  peran BKKBN Kaltim mengkoordinasikan dan mendorong sejumlah kecamatan dan desa  untuk membentuk Kampung KB .  Di Provinsi Kaltim telah terbentuk 222  Kampung KB  dan 30 di antaranya di Kota Samarinda.

Menurutnya kegiatan Kampung KB  terintegrasi,   dimana setuiap keluarga  akan mendapatkan layanan  informasi  maupun  layanan kegiatan-kegiatan dari pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup.

Sementara itu  anggota Komisi IV  bidang kesejahteraan DPRD Kaltim, Siti Komariah mengungkapkan bahwa  tujuan bernegara adalah untuk mensejahterakan masyarakat. Untuk itulah sebagai  wakil rakyat  harus menyuarakan  dan mendukung program pemerintah.

"Salah satu  upaya untuk mensejahterakan masyarakat dengan  mendukung program KB , menekan angka kelahiran dan pengendalian penduduk,"katanya.

Menurutnya  jika jumlah penduduk yang banyak dengan anggaran terbatas maka tidak mungkin dapat mensejahterakan masyarakat. Oleh karena itu melalui program  KB  untuk dapat mengendalikan penduduk yang  tumbuh seimbang.

"Sesuai dengan tugas dan fungsi DPRD Kaltim dalam upaya mensejahterakan masyarakat dengan   mengalokasikan anggaran  untuk pembangunan  sarana dan prasarana  disektor  kesehatan, pendidikan,  infrastruktur dan   ekonomi kerakyatan serta peningkatan SDM,"kata Siti Qomariah.(*)

Pewarta: Rhd

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018