Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur, menargetkan 12.000 kunjungan wisata pada 2012.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim Achmad Adha di Samarinda, Selasa, menyatakan, target tersebut diambil berdasarkan jumlah kunjungan wisata pada 2011 sebanyak 768 orang.
"Kami manargetan kunjungan wisata di Kaltim pada 2012 sebanyak 12.000, baik wisatawan mancanegara maupun lokal," ungkap Achmad Adha ditemui usai pembukaan Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam 2011 VI di Stadion Sempaja Samarinda.
Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam VI 2011 itu dibuka Asisten IV Bidang Administrasi Umum Sekretariat Privinsi Kaltim, Aswin, yang juga dihadiri Staf Ahli Menteri bidang Ekonomi dan Iptek Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Titik Soekarya.
"Salah satu upaya dalam mencapai target kunjungan wisatawan itu yakni melalui pergelaran seni budaya melalui Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam ini. Kegiatan yang sudah enam kali dilaksanakan ini menjadi kalender wisata tahunan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim yang menampilkan beragam kesenian dan budaya dari 14 kabupaten/kota," katanya.
Festival Kemilau Seni Budaya ini akan dilaksanakan mulai 15-17 November 2011. Kegiatan ini menampilkan festival tarian daerah pedalaman dan pesisir, olah raga tradisional seperti menyumpit dan gasing serta pameran pembangunan berbasis budaya lokal.
Ia mengemukakan, kegiatan ini sebagai upaya mempromosikan berbagai potensi untuk meningkatkan kunjungan wisata di Kaltim.
Selain meningkatkan kunjungan wisata, kata Achmad, tujuan digelarnya Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam itu yakni dalam rangka melestarikan kebudayaan di Kaltim.
"Terdapat tiga program yang dilakukan pada upaya pelestarian budaya yakni, pelestarian, pengembangan dan pemantapan. Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam ini sudah masuk pada proses pemantapan," kata Achmad Adha.
Kunjungan wisata pada 2011 terbanyak pada wisata Bahari di Kabupaten Berau.
"Wisata bahari yakni kunjungan ke Pulau Derawan Kabupaten Berau merupakan kunjungan terbesar wisatawan pada 2011. Tingginya kunjungan wisatawan ke Kabupaten Berau tersebut karena akses, baik udara, darat maupun laut sudah bisa terjangkau. Namun, banyak juga wisatawan yang melakukan kunjungan secara mandiri ke beberapa kabupaten misalnya ke Kutai Barat dan Kabupaten Malinau untuk melihat langsung bagaimana kehidupan masyarakat adat Dayak di daerah itu," kata Achmad Adha.
Sementara itu Staf Ahli Menteri bidang Ekonomi dan Iptek Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Titik Soekarya mengakui, Provinsi Kaltim memiliki kekayaan alam dan budaya yang cukup unik sehingga menjadi modal dasar dalam merangsang wisatawan berkunjung.
"Kaltim sudah memiliki modal dasar mulai dari kekayaan alam hingga keberagaman budaya yang cukup unik sehingga modal inilah yang menjadi perangsang kunjungan wisata," kata Titik Soekarya.
Kunjungan wisatawan di Kaltim, lanjut Titik Soekarya, terus mengalami peningkatan.
"Tahun lalu (2010) kunjungan wisatawan di Kaltim naik hingga 54 persen dibanding sebelumnya dan hingga September 2011 sudah mengalami peningkatan hingga 53 persen. Inilah yag menjadi indikator pariwisata di Kaltim mengalami peningkatan," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim Achmad Adha di Samarinda, Selasa, menyatakan, target tersebut diambil berdasarkan jumlah kunjungan wisata pada 2011 sebanyak 768 orang.
"Kami manargetan kunjungan wisata di Kaltim pada 2012 sebanyak 12.000, baik wisatawan mancanegara maupun lokal," ungkap Achmad Adha ditemui usai pembukaan Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam 2011 VI di Stadion Sempaja Samarinda.
Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam VI 2011 itu dibuka Asisten IV Bidang Administrasi Umum Sekretariat Privinsi Kaltim, Aswin, yang juga dihadiri Staf Ahli Menteri bidang Ekonomi dan Iptek Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Titik Soekarya.
"Salah satu upaya dalam mencapai target kunjungan wisatawan itu yakni melalui pergelaran seni budaya melalui Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam ini. Kegiatan yang sudah enam kali dilaksanakan ini menjadi kalender wisata tahunan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim yang menampilkan beragam kesenian dan budaya dari 14 kabupaten/kota," katanya.
Festival Kemilau Seni Budaya ini akan dilaksanakan mulai 15-17 November 2011. Kegiatan ini menampilkan festival tarian daerah pedalaman dan pesisir, olah raga tradisional seperti menyumpit dan gasing serta pameran pembangunan berbasis budaya lokal.
Ia mengemukakan, kegiatan ini sebagai upaya mempromosikan berbagai potensi untuk meningkatkan kunjungan wisata di Kaltim.
Selain meningkatkan kunjungan wisata, kata Achmad, tujuan digelarnya Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam itu yakni dalam rangka melestarikan kebudayaan di Kaltim.
"Terdapat tiga program yang dilakukan pada upaya pelestarian budaya yakni, pelestarian, pengembangan dan pemantapan. Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam ini sudah masuk pada proses pemantapan," kata Achmad Adha.
Kunjungan wisata pada 2011 terbanyak pada wisata Bahari di Kabupaten Berau.
"Wisata bahari yakni kunjungan ke Pulau Derawan Kabupaten Berau merupakan kunjungan terbesar wisatawan pada 2011. Tingginya kunjungan wisatawan ke Kabupaten Berau tersebut karena akses, baik udara, darat maupun laut sudah bisa terjangkau. Namun, banyak juga wisatawan yang melakukan kunjungan secara mandiri ke beberapa kabupaten misalnya ke Kutai Barat dan Kabupaten Malinau untuk melihat langsung bagaimana kehidupan masyarakat adat Dayak di daerah itu," kata Achmad Adha.
Sementara itu Staf Ahli Menteri bidang Ekonomi dan Iptek Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Titik Soekarya mengakui, Provinsi Kaltim memiliki kekayaan alam dan budaya yang cukup unik sehingga menjadi modal dasar dalam merangsang wisatawan berkunjung.
"Kaltim sudah memiliki modal dasar mulai dari kekayaan alam hingga keberagaman budaya yang cukup unik sehingga modal inilah yang menjadi perangsang kunjungan wisata," kata Titik Soekarya.
Kunjungan wisatawan di Kaltim, lanjut Titik Soekarya, terus mengalami peningkatan.
"Tahun lalu (2010) kunjungan wisatawan di Kaltim naik hingga 54 persen dibanding sebelumnya dan hingga September 2011 sudah mengalami peningkatan hingga 53 persen. Inilah yag menjadi indikator pariwisata di Kaltim mengalami peningkatan," katanya. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011