Ujoh Bilang (Antaranews Kaltim) - Sebanyak 806 warga pedalaman di Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, mendapat layanan kesehatan gratis hasil kerja sama prajurit TNI Korem 091/ASN Samarinda dan Dinas Kesehatan, baik berupa pengobatan umum, gigi, penyakit dalam, dan lainnya.

"Baksos (bakti sosial) dalam rangka memperingati HUT TNI ke-73 ini seyogyanya akan diselenggarakan pada 18 September 2018, namun karena ada alasan tertentu, maka baru bisa dilakukan hari ini," ujar Komandan Korem 091/ASN Brigjen TNI Irham Waroihan, dalam sambutannya yang dibacakan Kasrem 091/ASN Kolonel Inf Ruslan Effendy di Ujoh Bilang, Jum'at.

Alasan mundurnya baksos itu adalah karena Kodam dan Korem bersama berbagai lapisan masyarakat fokus memberikan bantuan bagi korban bencana alam di Lombok dan Palu, sehingga ia mewakili seluruh jajaran TNI yang berada di Kaltim memohon maaf atas mundurnya kegiatan ini.

Jumlah sebanyak 806 warga yang mendapat pelayanan kesehatan itu adalah pelayanan alat kontrasepsi atau KB Kesehatan sebanyak 47 orang, sunatan massal 75 orang, pelayanan oleh dokter gigi sebanyak 75 warga, pengobatan massal 537 orang, imunisasi MR 4 warga, imunisasi TT 5 warga, dan donor darah diikuti 30 orang.

Selain pelayanan kesehatan, prajurit TNI juga membagikan paket bahan makanan sebanyak 2.500 paket untuk 2.500 KK, kemudian bantuan alat, mesin pertanian dan bibit untuk 26 kelompok tani, bantuan rehab 1 sekolah, meja-kursi guru dan siswa 50 set, alat olahraga untuk 5 sekolah serta bantuan alat penjernih air bagi enam kampung.

Sedangkan tenaga yang menangani berbagai penyakit bagi warga yang berobat adalah dr Baskoro Sold, dr Ariawan Sp.A, dr Rochib, SpOG, dr Gunawan, dr Tyas, dr Petruk, dan dr Teguh Santoso.

Kasrem 091/ASN melanjutkan, bakti sosial oleh TNI merupakan salah satu bentuk hadirnya negara di wilayah perbatasan Kaltim, yakni dimanifestasikan dengan perhatian dan kepedulian TNI untuk membantu kesulitan masyarakat, terutama terhadap masalah kesehatan yang akan berkaitan dengan kesejahteraan.

Menurutnya, kawasan perbatasan bernilai strategis bagi TNI yang menjaga kedaulatan NKRI. Oleh sebab itu, melalui kegiatan ini diharapkan dapat semakin mempererat semangat kekeluargaan, silaturahmi dan kebersamaan antara TNI dengan segenap masyarakat Kabupaten Mahakam Hulu guna memperkokoh persatuan dan kesatuan Indonesia.

Ia juga mengatakan, baksos TNI ini dapat terselenggara atas kerja sama dengan berbagai pihak seperti Bupati Mahakam Ulu, Yayasan Budha Tse Chi, Bumi Senyiur, Sinarmas Group, Bank BRI, Pertamina, PT KPC, PT TRH, PT Badak, PT Kideco, PT PKT, PT Gunung Bayan, PT Sumalindo, Ditjen Tanaman Pangan Kementan RI, dan sejumlah pihak lainnya.

"Saya memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh masyarakat dan iepala adat di lima kecamatan yang secara bersama-sama bekerja untuk menyelenggarakan agenda rutin tahunan Festival Hudoq Cross Border dan sekaligus memecahkan rekor MURI, termasuk turut mendukung baksos oleh TNI," tambahnya. (*)


 

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018