Samarinda (Antaranews Kaltim) - Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, masih kekurangan sebanyak 1.726 surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2018.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur Bidang logistik Ida Farida, Minggu, membenarkan adanya kekurangan logistik surat suara di Kabupaten Berau.

"Saat ini saya berada di Surabaya, Jawa Timur, untuk meminta penembahan surat suara di percetakan. KPU akan mengupayakan surat suara ini datang tepat waktu," kata Ida Farida ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya.

Ia menjelaskan bahwa kekurangan surat suara di Kabupaten Berau tersebut terjadi karena salah hitung oleh petugas pada saat penyortiran.

Sesuai dengan DPT di Berau sebanyak 150.252 jiwa. Sebenarnya, katanya lagi, sudah ada kelebihan surat suara saat distribusi. Namun, saat penyortiran ada sekitar 1.600 lembar surat suara yang dikembalikan lagi ke KPU Provinsi Kaltim karena KPU Kabupaten Berau beranggapan surat suaranya lebih.

Belakangan diketahui bahwa ternyata telah terjadi kekurangan surat suara sebanyak 1.726 lembar setelah surat suara tersebut mulai didistribusikan di kecamatan di Berau.

Padahal, lanjut Ida, surat suara kelebihan di setiap kabupaten/kota. termasuk Berau, telah didistribusikan lagi ke kabupaten/kota yang lain yang mengalami kekurangan surat suara. Dengan demikian, di KPU Provinsi Kaltim sudah tidak ada lagi stok surat suara.

"Makanya, kami langsung datang ke percetakan surat suara untuk meminta kekurangan surat suara itu," kata Ida yang didampingi oleh Bawaslu Kaltim dan aparat kepolisian saat di Surabaya.

Kekurangan surat suara tersebut, menurut dia, akan langsung dikirimkan ke Berau dengan menggunakan transporasi pesawat.

"Kebetulan ini jadwal pesawat juga lagi padat dari Surabaya- Balikpapan. Makanya, rutenya mungkin transit dahulu dari Jakarta," ucap Ida. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018