Penajam (ANTARA Kaltim) - Besaran tunjangan transportasi bagi anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, turun dari Rp12.650.000 menjadi Rp12.350.100 per bulan, setelah pemerintah daerah setempat melakukan perhitungan ulang.
"Pemerintah kabupaten merumuskan kembali besaran dana transportasi bagi legislator seiring hasil survei terbaru untuk tarif sewa kendaraan roda empat mengalami penurunan," kata Sekretaris Kabupaten Penajam Paser Utara Tohar ketika dihubungi di Penajam, Sabtu.
Menurut ia, hasil survei tarif sewa kendaraan roda empat terbaru sebesar Rp12.325.100 atau turun dari hasil survei pertama sejumlah Rp12.650.000.
Tohar menjelaskan, survei itu mengacu pada pertimbangan Lembaga Kajian Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) untuk kendaraan roda empat jenis Innova keluaran terbaru.
Sebelumnya, tim survei Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menetapkan besaran tarif sewa mobil untuk anggota DPRD selama satu bulan mencapai Rp12.650.000 atau lebih tinggi Rp324.900 dari hasil survei terbaru.
"Hasil survei tarif sewa mobil pertama mencapai Rp12.650.000, tapi pada survei kedua tarif sewa mobil didapatkan Rp12.325.100, ada selisih Rp324.900 lebih murah," jelas Tohar.
Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara akan kembali mengkaji ulang besaran dana transportasi bagi masing-masing anggota DPRD tersebut.
"TAPD akan mengkaji ulang besaran dana transportasi legislator itu sesuai hasil survei tarif kendaraan roda empat terbaru," tegas Tohar.
Sementara untuk besaran dana tunjangan perumahan bagi masing-masing anggota DPRD, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara juga masih memformulasikan hasil survei di lapangan.
Berdasarkan kajian sementara pemerintah kabupaten menetapkan dana tunjangan perumahan setiap bulannya untuk ketua DPRD sebesar Rp12.000.000, wakil ketua Rp11.000.000 dan anggota Rp10.000.000.
"Besaran dana tunjangan perumahan itu lebih murah dibanding dari yang diberikan selama ini mencapai Rp13.500.000 untuk setiap anggota dewan," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
"Pemerintah kabupaten merumuskan kembali besaran dana transportasi bagi legislator seiring hasil survei terbaru untuk tarif sewa kendaraan roda empat mengalami penurunan," kata Sekretaris Kabupaten Penajam Paser Utara Tohar ketika dihubungi di Penajam, Sabtu.
Menurut ia, hasil survei tarif sewa kendaraan roda empat terbaru sebesar Rp12.325.100 atau turun dari hasil survei pertama sejumlah Rp12.650.000.
Tohar menjelaskan, survei itu mengacu pada pertimbangan Lembaga Kajian Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) untuk kendaraan roda empat jenis Innova keluaran terbaru.
Sebelumnya, tim survei Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menetapkan besaran tarif sewa mobil untuk anggota DPRD selama satu bulan mencapai Rp12.650.000 atau lebih tinggi Rp324.900 dari hasil survei terbaru.
"Hasil survei tarif sewa mobil pertama mencapai Rp12.650.000, tapi pada survei kedua tarif sewa mobil didapatkan Rp12.325.100, ada selisih Rp324.900 lebih murah," jelas Tohar.
Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara akan kembali mengkaji ulang besaran dana transportasi bagi masing-masing anggota DPRD tersebut.
"TAPD akan mengkaji ulang besaran dana transportasi legislator itu sesuai hasil survei tarif kendaraan roda empat terbaru," tegas Tohar.
Sementara untuk besaran dana tunjangan perumahan bagi masing-masing anggota DPRD, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara juga masih memformulasikan hasil survei di lapangan.
Berdasarkan kajian sementara pemerintah kabupaten menetapkan dana tunjangan perumahan setiap bulannya untuk ketua DPRD sebesar Rp12.000.000, wakil ketua Rp11.000.000 dan anggota Rp10.000.000.
"Besaran dana tunjangan perumahan itu lebih murah dibanding dari yang diberikan selama ini mencapai Rp13.500.000 untuk setiap anggota dewan," ujarnya. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017