Penajam (ANTARA Kaltim)-  Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar mengapresiasi kegiatan lomba Lintas Alam Rally III 2017 di kawasan Bumi Perkemahan Hutan Pinus, Desa Api-Api, Kecamatan Waru.

"Saya apresiasi kegiatan lintas alam anggota Pramuka, sehingga dapat mencintai dan melestarikan alam," ujar Yusran Aspar ketika ditemui di Penajam, Senin.

Menurut bupati, lomba lintas alam merupakan kegiatan yang sangat luar biasa karena dilaksanakan di tengah-tengah kondisi kesulitan perekonomian daerah saat ini.

Kegiatan lomba Lintas Alam Rally III 2017 yang digelar Kwartir Cabang Pramuka Kabupaten Penajam Paser Utara itu hanya diikuti oleh Kwarcab Pramuka Kota Balikpapan dan Kabupaten Paser.

"Kami memaklumi hanya tiga Kwarcab Pramuka yang mengikuti lomba lintas alam ini karena Kaltim sedang menghadapi persoalan ekonomi, perekonomian sebagian besar daerah di Kaltim ditopang dari dana bagi hasil atau DBH sumber daya alam," jelas Yusran Aspar.

"DBH sumber daya alam itu dari sektor kehutanan, kelautan dan perikanan. Kalau tidak ada DBH, pemerintah ini bisa tutup," katanya.

Selain itu, sektor minyak dan gas, serta batu bara juga tidak bertahan lama, lambat laun pasti menurun dan akan habis.

"Kalau sumber daya alam turun tentu pembagiannya menurun, akibatnya berdampak terhadap keuangan daerah menjadi defisit dan kesulitan biaya. Kalau habis tidak ada yang dibagi," ucapnya.

Yusran Aspar menyatakan tepat sekali kegiatan lomba lintas alam yang dilaksanakan Praja Muda Karana tersebut, karena untuk mencintai sumber daya alam.

"Sektor kehutanan sudah tidak bisa diharapkan lagi, sektor kelautan dan perikanan juga tergantung musim," tambahnya.

Yusran Aspar sangat bersyukur Pramuka sebagai wadah pembinaan pendidikan karakter bangsa, sesuai bunyi sumpah pandu yang ditanamkan di hati anggota Praja Muda Karana.(*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017