Samarinda (ANTARA Kaltim) - Penyaluran dana desa di kabupaten yang berbatasan dengan Malaysia yakni Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sudah mencapai 90 persen sehingga pihak terkait memberikan apresiasi tinggi dan berharap kabupaten lain mengikutinya.

"Saat ini sudah ada beberapa kabupaten yang telah menyalurkan dana desa ke desa seperti Berau, Penajam Paser Utara, dan Mahakam Ulu. Bagi kabupaten yang belum melakukannya, segera temukan apa kendalanya," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kaltim M Jauhar Efendi di Samarinda, Selasa.

Pihak yang diminta untuk menemukan kendala apa yang terjadi sehingga dana desa belum ditransfer ke rekening desa (RKD) adalah dinas yang menangani desa di kabupaten masing-masing, para pendamping desa di tingkat kabupaten, pendamping di tingkat kecamatan, hingga pendamping lokal desa.

Setelah ditemukan masalahnya, ujar Jauhar, semua pihak diminta untuk membantu memecahkan masalah tersebut melalui komunikasi yang baik dengan aparatur desa, karena tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan, asalkan dengan komunikasi yang baik.

Syarat pencairan dana desa tahap I adalah desa harus melampirkan laporan realisasi penggunaan dana desa tahap II/2016, kemudian dilengkapi RPJMD, RKPD, APBDesa, sedangkan kabupaten harus melengkapi Peraturan Bupati mengenai alokasi DD per desa, dan APBD kabupaten.

Ini berarti bagi kabupaten yang belum mendapat transfer dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN), bisa saja ada salah satu syarat tersebut yang belum lengkap.

Begitu pula dengan desa yang belum mendapat transfer dari Rekening Kas Umum Daerah (RKUD), bisa jadi diantara syarat wajib itu belum terpenuhi.

"Untuk itu, mari ditelusuri bersama apa saja yang kurang. Jangan sampai kabupaten lain kalah dengan Mahakam Ulu yang merupakan daerah otonomi baru, namun sudah mampu menyalurkan DD dari RKUD ke RKD mencapai 90 persen," ucap Jauhar.

Capaian 90 persen di Mahakam Ulu merupakan prosedur transfer akhir, yakni dari RKUD ke RKD sehingga dari 50 desa/kampung yang ada, terdapat 45 kampung telah menerima transfer DD tahap I dengan nilai Rp25,05 miliar.

"Tahun ini DD untuk Kabupaten Mahakam Ulu total senilai Rp46,4 miliar bagi 50 kampung yang tersebar di 5 kecamatan. Dana sebesar itu ditransfer dua kali, yakni tahap I sebanyak 60 persen dan tahap II sebanyak 40 persen," ucap Jauhar. (*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017