Samarinda (ANTARA Kaltim) - Anggota Komisi VII DPR RI Awang Ferdian Hidayat menyatakan siap bersaing dengan kader PDI Perjuangan dalam proses penjaringan bakal calon gubernur untuk Pemilihan Kepala Daerah Kalimantan Timur pada 2018.
Awang Ferdian yang ditemui wartawan di kantor Sekretariat DPD PDIP Kaltim di Samarinda, Kamis, mengatakan, dirinya telah mendaftarkan diri secara resmi sebagai bacagub melalui PDIP dan tidak mempersoalkan bila ada rekan-rekannya sesama kader partai yang punya keinginan sama.
"Kalau memang ada rekan kader seperti Pak Emir Moeis, Ismail Thomas, Zuhdi Yahya, dan Siswadi ingin mendaftar silakan saja, karena memang sesuai dengan hasil rakernas di Bali, PDIP membuka kesempatan kepada kadernya yang memenuhi syarat untuk maju di pilkada," jelas putra Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak itu.
Awang Ferdian bukan satu- satunya kader PDIP yang melamar sebagai bacagub atau bacawagub, karena masih ada Emir Moeis (mantan Ketua PDIP Kaltim dan juga pernah menduduki kursi DPR RI) dan serta Zuhdi Yahya yang juga telah mengambil formulir pendaftaran.
Bahkan, Emir Moeis juga telah mengembalikan berkas pendaftaran pencalonannya kepada tim penjaringan PDIP Kaltim.
Ferdian mengaku maju dalam penjaringan bacagub, karena telah mendapatkan dukungan dari Fraksi PDIP di DPR RI.
"Fraksi PDIP meminta saya maju sebagai calon gubernur dan bukan wakil Gubernur," tegasnya.
Namun demikian, Awang Ferdian akan tetap patuh apapun keputusan partai, seandainya nanti menjadi cawagub.
"Itu terserah partai yang memutuskan, karena partai punya mekanisme dan saya akan mematuhi apapun keputusannya, termasuk apabila saya ternyata tidak diusung sebagai calon," tambahnya.
Selain PDI Perjuangan, sejumlah partai politik juga telah membuka pendaftaran bacagub dan bacawagub, antara lain Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Nasdem, dan Partai Persatuan Pembangunan.
Sejumlah nama yang sudah muncul untuk persaingan Pilkada Kaltim, di antaranya Rita Widyasari (Bupati Kutai Kartanegara), Yusran Aspar (Bupati Penajam Paser Utara), Syaharie Jaang (Wali Kota Samarinda), Rizal Effendi (Wali Kota Balikpapan), Hadi Mulyadi (anggota DPR RI asal Kaltim).(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Awang Ferdian yang ditemui wartawan di kantor Sekretariat DPD PDIP Kaltim di Samarinda, Kamis, mengatakan, dirinya telah mendaftarkan diri secara resmi sebagai bacagub melalui PDIP dan tidak mempersoalkan bila ada rekan-rekannya sesama kader partai yang punya keinginan sama.
"Kalau memang ada rekan kader seperti Pak Emir Moeis, Ismail Thomas, Zuhdi Yahya, dan Siswadi ingin mendaftar silakan saja, karena memang sesuai dengan hasil rakernas di Bali, PDIP membuka kesempatan kepada kadernya yang memenuhi syarat untuk maju di pilkada," jelas putra Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak itu.
Awang Ferdian bukan satu- satunya kader PDIP yang melamar sebagai bacagub atau bacawagub, karena masih ada Emir Moeis (mantan Ketua PDIP Kaltim dan juga pernah menduduki kursi DPR RI) dan serta Zuhdi Yahya yang juga telah mengambil formulir pendaftaran.
Bahkan, Emir Moeis juga telah mengembalikan berkas pendaftaran pencalonannya kepada tim penjaringan PDIP Kaltim.
Ferdian mengaku maju dalam penjaringan bacagub, karena telah mendapatkan dukungan dari Fraksi PDIP di DPR RI.
"Fraksi PDIP meminta saya maju sebagai calon gubernur dan bukan wakil Gubernur," tegasnya.
Namun demikian, Awang Ferdian akan tetap patuh apapun keputusan partai, seandainya nanti menjadi cawagub.
"Itu terserah partai yang memutuskan, karena partai punya mekanisme dan saya akan mematuhi apapun keputusannya, termasuk apabila saya ternyata tidak diusung sebagai calon," tambahnya.
Selain PDI Perjuangan, sejumlah partai politik juga telah membuka pendaftaran bacagub dan bacawagub, antara lain Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Nasdem, dan Partai Persatuan Pembangunan.
Sejumlah nama yang sudah muncul untuk persaingan Pilkada Kaltim, di antaranya Rita Widyasari (Bupati Kutai Kartanegara), Yusran Aspar (Bupati Penajam Paser Utara), Syaharie Jaang (Wali Kota Samarinda), Rizal Effendi (Wali Kota Balikpapan), Hadi Mulyadi (anggota DPR RI asal Kaltim).(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017