Samarinda (ANTARA Kaltim) - Korps Sukarela Palang Merah Indonesia Akademi Farmasi Samarinda menggandeng Badan Narkotika Nasional setempat, Senin (23/1), menggelar tes urine yang diikuti sekitar 30 personelnya yang tersebar di berbagai jurusan.

Pembina Damping Korps Sukarela (KSR) Akfar Samarinda Anto Dharsono dihubungi Selasa, mengatakan kegiatan tes urine ini diharapkan mampu menggugah KSR-KSR lain di perguruan tinggi yang ada di Kota Tepian.

Hal itu mengingat tugas KSR sangat berisiko terhadap keselamatan jiwa korban bencana, seperti personel yang bertugas membawa kendaraan ambulan dan pelaku pertolongan pertama di lapangan.

"Untuk itu, perlu dipastikan personel KSR bebas dari penyalahgunaan narkoba. Sebagai ujung tombak PMI di lapangan, mereka harus clean (bersih)," ujarnya.

Apalagi di kampus Akfar Samarinda yang secara spesifik berhubungan langsung dengan obat-obatan farmasi, sangat potensial untuk menyalahgunakan narkoba.

"Secara kandungan obat, mereka paham dan mengerti peruntukannya sehingga harus dibentengi dengan pemahaman bahaya buruk penyalahgunaan narkoba," tambah Anto Dharsono.

Komandan KSR Akfar Samarinda Istiqomah menambahkan kegiatan test urine ini akan dilakukan secara berkala, utamanya setiap ada perekrutan anggota KSR baru.

Ia meyakini dengan langkah preventif ini, angka penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa khususnya yang aktif di organisasi dapat diminimalisasi, mengingat angka penyalahgunaan narkoba di Kota Samarinda masih menempati urutan pertama se-Kaltim.

Selain tes urine ini, Istiqomah juga berharap BNN Kota Samarinda juga memberikan keterampilan berupa materi kaitannya dampak bahaya penyalahgunaan narkoba, agar KSR juga mampu melakukan penyuluhan secara mandiri di kampus-Kampus di Kota Tepian.

BNN mencatat angka penyalahgunaan narkoba di kalangan coba pakai masih didominasi kelompok pelajar dan mahasiswa yang secara nasional jumlahnya mencapai lebih kurang 1,6 juta orang.

"Dengan langkah nyata seperti ini, kami berharap teman-teman juga terhindar dari penyalahgunaan narkoba dan ikut mendukung program pemerintah memberantas narkoba," pungkasnya. (*)

Pewarta: AF

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017