Tanjung Selor (ANTARA News - Kaltim) - Para pelamar CPNS (calon pegawai negeri sipil) di Kabupaten Bulungan (Kaltim) 2010 kurang berminat untuk menempati formasi pegawai di kawasan pedalaman atau pelosok.
Berdasarkan data dari Panitia Pelaksana Penerima CPNS Kabupaten Bulungan di Tanjung Selor, Senin menyebutkan bahwa formasi CPNS kawasan pedalaman kurang diminati pelamar.
Pada pendaftaran CPNS yang dibuka sejak 19 sampai 29 November 2010 itu, umumnya para pelamar hanya berminat untuk penempatan di Ibu Kota Kabupaten Bulungan, Tanjung Selor.
Contohnya formasi dokter umum, dengan penempatan di Puskesmas Bumi Rahayu dan Puskesmas Pimping yang jaraknya cukup jauh dari ibu kota kabupaten, tidak ada peserta yang memasukkan lamaran.
Berdasarkan data dari pihak panitia, pelamar hanya berminat untuk formasi dokter umum di RSUD Tanjung Selor sehingga formasi yang dibutuhkan hanya satu orang tetapi ada tiga pelamar yang berminat ditempatkan pada instansi tersebut.
Formasi guru dengan penempatan di daerah-daerah pelosok Bulungan juga tidak diminati peserta.
Padahal, kebutuhan tenaga guru untuk mengajar di daerah pedalaman saat ini sudah sangat mendesak. Banyak guru di pedalaman Bulungan hingga kini mengajar dobel karena belum tersedianya guru pelajaran yang sesuai keahliannya.
Data panitia penerimaan tes CPNS menunjukkan, formasi guru komputer, guru sejarah, geografi hingga fisika untuk ditempatkan di daerah pelosok tidak ada diisi pendaftar.
Bahkan formasi guru kelas yang membutuhkan 13 orang untuk disebar di kecamatan-kecamatan pun, jumlah pelamar nol.
Bidang yang juga diminati untuk penempatan di ibu kota kabupaten, yaitu pada formasi tenaga teknis. Misalnya, formasi penyuluh KB yang membutuhkan 10 orang, diisi 288 pelamar. Penyuluh Perindag yang membutuhkan dua orang, diisi 52 pelamar.
Sebanyak 269 formasi pengadaan CPNS Bulungan tahun ini terbagi tiga jenis. Tenaga teknis sebanyak 67 orang, tenaga kesehatan 81 orang dan tenaga guru 121 orang. Pelaksanaan tes CPNS sendiri dijadwalkan serempak pada 5 Desember 2010.
Secara umum, antusias warga untuk menjadi pegawai negeri cukup tinggi di Kabupaten Bulungan, terbukti jumlah pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2010 mencapai 1.222 orang, sedangkan kebutuhan sesuai formasi adalah 269 orang.
Pada pendaftaran terakhir, Senin (29/11) di sekretariat panitia di eks kantor bupati lama, Jl Kolonel Soetadji, Tanjung Selor, puluhan pelamar masih tampak memasukkan berkas ke panitia.
"Saya dari Kota Tarakan, coba-coba ikut tes di Bulungan tahun ini untuk formasi guru," terang Iqe, salah seorang pendaftar.
Sistem penerimaan CPNS memang terbuka bagi siapa saja, bahkan dari luar Pulau Kalimantan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2010
Berdasarkan data dari Panitia Pelaksana Penerima CPNS Kabupaten Bulungan di Tanjung Selor, Senin menyebutkan bahwa formasi CPNS kawasan pedalaman kurang diminati pelamar.
Pada pendaftaran CPNS yang dibuka sejak 19 sampai 29 November 2010 itu, umumnya para pelamar hanya berminat untuk penempatan di Ibu Kota Kabupaten Bulungan, Tanjung Selor.
Contohnya formasi dokter umum, dengan penempatan di Puskesmas Bumi Rahayu dan Puskesmas Pimping yang jaraknya cukup jauh dari ibu kota kabupaten, tidak ada peserta yang memasukkan lamaran.
Berdasarkan data dari pihak panitia, pelamar hanya berminat untuk formasi dokter umum di RSUD Tanjung Selor sehingga formasi yang dibutuhkan hanya satu orang tetapi ada tiga pelamar yang berminat ditempatkan pada instansi tersebut.
Formasi guru dengan penempatan di daerah-daerah pelosok Bulungan juga tidak diminati peserta.
Padahal, kebutuhan tenaga guru untuk mengajar di daerah pedalaman saat ini sudah sangat mendesak. Banyak guru di pedalaman Bulungan hingga kini mengajar dobel karena belum tersedianya guru pelajaran yang sesuai keahliannya.
Data panitia penerimaan tes CPNS menunjukkan, formasi guru komputer, guru sejarah, geografi hingga fisika untuk ditempatkan di daerah pelosok tidak ada diisi pendaftar.
Bahkan formasi guru kelas yang membutuhkan 13 orang untuk disebar di kecamatan-kecamatan pun, jumlah pelamar nol.
Bidang yang juga diminati untuk penempatan di ibu kota kabupaten, yaitu pada formasi tenaga teknis. Misalnya, formasi penyuluh KB yang membutuhkan 10 orang, diisi 288 pelamar. Penyuluh Perindag yang membutuhkan dua orang, diisi 52 pelamar.
Sebanyak 269 formasi pengadaan CPNS Bulungan tahun ini terbagi tiga jenis. Tenaga teknis sebanyak 67 orang, tenaga kesehatan 81 orang dan tenaga guru 121 orang. Pelaksanaan tes CPNS sendiri dijadwalkan serempak pada 5 Desember 2010.
Secara umum, antusias warga untuk menjadi pegawai negeri cukup tinggi di Kabupaten Bulungan, terbukti jumlah pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2010 mencapai 1.222 orang, sedangkan kebutuhan sesuai formasi adalah 269 orang.
Pada pendaftaran terakhir, Senin (29/11) di sekretariat panitia di eks kantor bupati lama, Jl Kolonel Soetadji, Tanjung Selor, puluhan pelamar masih tampak memasukkan berkas ke panitia.
"Saya dari Kota Tarakan, coba-coba ikut tes di Bulungan tahun ini untuk formasi guru," terang Iqe, salah seorang pendaftar.
Sistem penerimaan CPNS memang terbuka bagi siapa saja, bahkan dari luar Pulau Kalimantan.
Editor : Iskandar Zulkarnaen
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2010