Penajam (ANTARA Kaltim) - Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar memberikan tawaran kepada klub Persiba Balikpapan untuk menggunakan Stadion Penajam sebagai markas, seiring tidak disetujuinya usulan perpanjangan peminjaman Stadion Parikesit Balikpapan oleh PT Pertamina selaku pemilik.

"Masyarakat Penajam Paser Utara siap menerima Persiba untuk menggunakan Stadion Penajam sebagai `home base` mereka," kata Yusran Aspar kepada wartawan di Penajam, Selasa.

Rencananya pada 2017, Stadion Parikesit dibongkar karena lahannya dijadikan lokasi "warehouse" dan "workshop" Pertamina Balikpapan.

Menurut Yusran, stadion sepak bola milik Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara tidak kalah bagusnya dengan stadion yang ada di daerah lain.

Sejumlah fasilitas olahraga telah tersedia di Stadion Penajam itu, sehingga apabila Persiba tertarik, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara siap memfasilitasi sebagai markas tim berjuluk "Beruang Madu".

Bupati menegaskan biaya pemakaian stadion tidak menjadi persoalan, karena kehadiran tim Persiba akan menjadi daya tarik tersendiri dan meningkatkan kunjungan ke wilayah Penajam Paser Utara, yang pada akhirnya berdampak terhadap perekonomian masyarakat.

Pertimbangan lainnya Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menawarkan Stadion Penajam menjadi markas Persiba, karena lokasinya paling dekat dengan Kota Balikpapan.

"Penggemar Persiba tidak terlalu jauh untuk melihat tim kesayangannya berlaga, makanya kami tawarkan Stadion Penajam kepada Persiba," ujar Yusran Aspar.

Persiba dipastikan tidak bisa lagi menggunakan Stadion Parikesit milik PT Pertamina sebagai markas untuk menjamu lawan-lawannya bertanding pada kompetisi musim depan, sementara Stadion Batakan, Kota Balikpapan, direncanakan baru bisa digunakan pada pertengahan 2017. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016