Penajam (ANTARA Kaltim) - Sejumlah petani Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memperoleh bantuan program intensifikasi kedelai dari pemerintah pusat dengan total dana sekisar Rp775 juta.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Penajam Paser Utara, Bambang Marjuki di Penajam, Sabtu, mengatakan penerima bantuan itu adalah para petani di Kecamatan Babulu dan Sepaku.
Para petani kedelai di Kecamatan Babulu dan Sepaku,lanjut dia, mendapatkan Rp1.550.000 per orang dari pemerintah pusat untuk mendukung program intensifikasi kedelai.
"Dana bantuan itu dikirim pemerintah pusat ke masing-masing ke rekening petani," ujar Bambang Marjuki.
Dua wilayah di Kabupaten Penajam Paser Utara yang ditunjuk sebagai wilayah penanaman kedalai adalah Kecamatan Babulu dan Sepaku, karena memiliki struktur tanah lebih subur dibanding wilayah lainnya.
Selain itu, untuk mendukung intensifikasi kedelai itu, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menargetkan luas tanam kedelai pada musim tanam kedua tahun 2016 mencapai 500 hektare.
"Target tanam kedelai seluas 500 hektare ini sebagai upaya intensifikasi kedelai mendukung swasembada pangan," kata Bambang Marjuki.
Intensifikasi tanam kedelai tersebut untuk mendukung program kedaulatan pangan nasional 2017 yang dicanangkan pemerintah pusat.
"Program khusus kedelai itu dilaksanakan secara serentak di beberapa daerah di Indonesia sebagai upaya mewujudkan swasembada pangan nasional," ujar Bambang Marjuki. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Penajam Paser Utara, Bambang Marjuki di Penajam, Sabtu, mengatakan penerima bantuan itu adalah para petani di Kecamatan Babulu dan Sepaku.
Para petani kedelai di Kecamatan Babulu dan Sepaku,lanjut dia, mendapatkan Rp1.550.000 per orang dari pemerintah pusat untuk mendukung program intensifikasi kedelai.
"Dana bantuan itu dikirim pemerintah pusat ke masing-masing ke rekening petani," ujar Bambang Marjuki.
Dua wilayah di Kabupaten Penajam Paser Utara yang ditunjuk sebagai wilayah penanaman kedalai adalah Kecamatan Babulu dan Sepaku, karena memiliki struktur tanah lebih subur dibanding wilayah lainnya.
Selain itu, untuk mendukung intensifikasi kedelai itu, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menargetkan luas tanam kedelai pada musim tanam kedua tahun 2016 mencapai 500 hektare.
"Target tanam kedelai seluas 500 hektare ini sebagai upaya intensifikasi kedelai mendukung swasembada pangan," kata Bambang Marjuki.
Intensifikasi tanam kedelai tersebut untuk mendukung program kedaulatan pangan nasional 2017 yang dicanangkan pemerintah pusat.
"Program khusus kedelai itu dilaksanakan secara serentak di beberapa daerah di Indonesia sebagai upaya mewujudkan swasembada pangan nasional," ujar Bambang Marjuki. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016