Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Persiba Balikpapan akhirnya bisa merebut tiga poin perdananya usai mengalahkan Bali United dengan skor 3-1 pada lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship 2016 di Stadion Parikesit, Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (30/5) malam.
Kemenangan tim asuhan Jaino Matos ini mengakhiri empat pertandingan sebelumnya tanpa sekalipun meraih kemenangan.
Hery Susanto membuka gol kemenangan Persiba saat laga baru berjalan empat menit, setelah menerima umpan Vinisius Dos Santos Reis. Bola dari sepakan keras Hery dengan satu kali sentuhan tak berhasil dijangkau penjaga gawang Diky Indriyana.
Menit ke-12, Beruang Madu kembali mengancam lewat Kurniawan Karman, tetapi bola yang meluncur deras masih mampu ditepis Diky.
Bali United berusaha menekan pertahanan tuan rumah dan memiliki beberapa peluang, namun tidak satu pun gol tercipta hingga babak pertama usai.
Tuan rumah Persiba menambah keunggulan pada menit ke-51 melalui titik penalti, setelah Kurniawan Karman dijatuhkan di kotak terlarang oleh Bobby Satria.
Shohei Matsunaga yang menjadi eksekutor sukses mengelabuhi Diky Indriyana untuk mengubah skor menjadi 2-0. Pemain asal Jepang ini hampir membukukan gol keduanya, tapi bola tendangannya masih membentur mistar gawang di menit ke-69.
Semenit berselang, pemain kawakan Bima Sakti Tukiman yang masuk lapangan sebagai pemain pengganti akhirnya memperbesar keunggulan Persiba menjadi 3-0 melalui sepakan kerasnya.
Bali United akhirnya mendapatkan satu gol hiburan melalui Nemanja Vidakovic pada menit ke-75, memanfaatkan kemelut di depan gawang tuan rumah.
Pelatih Bali United Indra Sjafri sangat kecewa dengan lini pertahanan timnya yang bermain kurang solid dalam membendung serangan lawan.
"Lini pertahanan tidak seperti biasa dan konstruksi pertahanan buruk. Hasilnya Persiba mampu memanfaatkan kesalahan tersebut dan membuat gol cepat," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Persiba Jaino Matos menyatakan bangga dengan permainan anak asuhnya sehingga mampu mengamankan tiga poin di kandang.
"Kami memang berusaha menekan sejak menit awal dan kalau bisa langsung gol cepat. Hal itu terbukti sehingga pemain jadi percaya diri," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
Kemenangan tim asuhan Jaino Matos ini mengakhiri empat pertandingan sebelumnya tanpa sekalipun meraih kemenangan.
Hery Susanto membuka gol kemenangan Persiba saat laga baru berjalan empat menit, setelah menerima umpan Vinisius Dos Santos Reis. Bola dari sepakan keras Hery dengan satu kali sentuhan tak berhasil dijangkau penjaga gawang Diky Indriyana.
Menit ke-12, Beruang Madu kembali mengancam lewat Kurniawan Karman, tetapi bola yang meluncur deras masih mampu ditepis Diky.
Bali United berusaha menekan pertahanan tuan rumah dan memiliki beberapa peluang, namun tidak satu pun gol tercipta hingga babak pertama usai.
Tuan rumah Persiba menambah keunggulan pada menit ke-51 melalui titik penalti, setelah Kurniawan Karman dijatuhkan di kotak terlarang oleh Bobby Satria.
Shohei Matsunaga yang menjadi eksekutor sukses mengelabuhi Diky Indriyana untuk mengubah skor menjadi 2-0. Pemain asal Jepang ini hampir membukukan gol keduanya, tapi bola tendangannya masih membentur mistar gawang di menit ke-69.
Semenit berselang, pemain kawakan Bima Sakti Tukiman yang masuk lapangan sebagai pemain pengganti akhirnya memperbesar keunggulan Persiba menjadi 3-0 melalui sepakan kerasnya.
Bali United akhirnya mendapatkan satu gol hiburan melalui Nemanja Vidakovic pada menit ke-75, memanfaatkan kemelut di depan gawang tuan rumah.
Pelatih Bali United Indra Sjafri sangat kecewa dengan lini pertahanan timnya yang bermain kurang solid dalam membendung serangan lawan.
"Lini pertahanan tidak seperti biasa dan konstruksi pertahanan buruk. Hasilnya Persiba mampu memanfaatkan kesalahan tersebut dan membuat gol cepat," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Persiba Jaino Matos menyatakan bangga dengan permainan anak asuhnya sehingga mampu mengamankan tiga poin di kandang.
"Kami memang berusaha menekan sejak menit awal dan kalau bisa langsung gol cepat. Hal itu terbukti sehingga pemain jadi percaya diri," ujarnya. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016