Samarinda (ANTARA Kaltim)- Pohon tumbang dan rawan longsor merupakan kekhawatiran lain yang ditakutkan selain banjir jika menghadapi musim hujan.

Hal ini menjadi perhatian tersendiri bagi Yahya Anja, Anggota DPRD Kaltim asal Dapil Kukar dan Kubar ini. Dirinya berharap bencana tersebut dapat diantisipasi jauh hari.

Ia mencontohkan tumbangnya pohon rapuh di poros sisi jalan Samarinda- Balikpapan. “Yang perlu diantisipasi adalah pohon-pohon yang sebelumnya sempat terbakar, terutama jika terlihat bagian bawah dekat akar hangus. Tentu berbahaya, perlu dimonitor,” ungkapnya.

Meski bukan hanya batang pohon yang terlihat hangus perlu diantisipasi, pohon yang sekiranya rawan tumbang juga diharapkan ditangani. Seperti yang terjadi pada Jumat (15/4) lalu, pohon tumbang terjadi di KM 50 poros jalan Samarinda –Balikpapan.

Meski tak ada korban pengendara melintas saat pohon tumbang, tentu ini menjadi ancaman bagi pengendara yang melintas. Kemacetan yang terjadi akibat pohon tumbang melintang dibadan jalan sangat mengganggu aktivitas pengguna jalan. “Jadi sebaiknya jangan tunggu ada insiden korban jiwa lalu ditangani, antisipasi lebih dini.
Apalagi pohon-pohon yang condong mengarah ke jalanan,” sebutnya.

Tak hanya di poros jalan Samarinda-Balikpapan yang wilayahnya juga milik Kukar, daerah rawan lain yang dinilai rawan ancaman bagi pengendara harus diantisipasi.

“Wilayah yang rawan longsor misalnya, curah hujan cukup tinggi akhir-akhir ini. Pengendara juga disarankan waspada,” kata Yahya.(Humas DPRD Kaltim/adv)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016