Samarinda (ANTARA Kaltim) - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak memberikan apresiasi terhadap kemenangan Mitra Kukar atas Arema Cronus pada Minggu (17/1) malam, sehingga membawa tim berjuluk "Naga Mekes" itu menembus babak final Turnamen Sepak Bola Piala Jenderal Sudirman.
"Masuknya Mitra Kukar ke babak final Turnamen Sepak Bola Piala Jenderal Sudirman menggambarkan bahwa Kaltim mampu membina prestasi olahraga sepak bola. Apalagi, permainan ini berlangsung di luar kandang," kata Awang Faroek di Samarinda, Senin.
Pada laga final yang rencananya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Mitra Kukar akan menghadapi wakil dari Sumatera Barat, Semen Padang, yang sebelumnya mengalahkan tim Kaltim lainnya, Pusamania Borneo FC.
Gubernur berharap Mitra Kukar bisa bermain lebih baik dan sportif hingga menjadi juara.
Namun demikian, Awang Faroek mengatakan siapapun yang bakal menjadi juara Turnamen Piala Jenderal Sudirman bukan menjadi masalah berarti, karena Mitra Kukar sudah menunjukkan permainan terbaik selama ini.
"Siapapun yang akan menang nanti, hal itu tidak masalah. Naga Mekes berhasil masuk ke final saja sudah membanggakan bagi masyarakat Kaltim," katanya.
Dia melanjutkan, keberhasilan Mitra Kukar hingga menembus laga puncak bukan perkara mudah, karena peserta turnamen dalam rangka peringatan Hari Pahlawan tersebut merupakan klub-klub besar yang biasa berlaga di kompetisi Indonesia Super League.
Menurut Awang Faroek, masuknya Mitra Kukar ke babak final dianggapnya sudah menjadi pemenang, karena jika menang melawan Semen Padang akan menjadi jawara di Piala Jenderal Sudirman, tapi jika kalah akan menjadi "runner up".
Namun demikian, dia tetap mengajak seluruh masyarakat Kaltim memberi dukungan dan berdoa, karena dukungan yang diberikan merupakan gambaran bahwa masyarakat Kaltim mempunyai perhatian besar terhadap sepak bola di Tanah Air.
Apabila Mitra Kukar menang, lanjutnya, akan menjadi barometer keberhasilan pembinaan sepak bola di Kaltim. Apalagi saat PON XVIII Riau 2012, Kaltim juga menjadi yang terbaik pada cabang olahraga sepak bola, sehingga kali ini diharapkan kembali menjadi yang terbaik.
"Dua klub kebanggaan masyarakat Kaltim sudah juara. Mitra Kukar berhasil hingga babak final, kemudian Pusamania Borneo FC sudah di semifinal Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman. Makanya, saya akan usahakan nonton babak final mendatang. Apapun hasilnya, siapapun yang menang, bukan masalah," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
"Masuknya Mitra Kukar ke babak final Turnamen Sepak Bola Piala Jenderal Sudirman menggambarkan bahwa Kaltim mampu membina prestasi olahraga sepak bola. Apalagi, permainan ini berlangsung di luar kandang," kata Awang Faroek di Samarinda, Senin.
Pada laga final yang rencananya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Mitra Kukar akan menghadapi wakil dari Sumatera Barat, Semen Padang, yang sebelumnya mengalahkan tim Kaltim lainnya, Pusamania Borneo FC.
Gubernur berharap Mitra Kukar bisa bermain lebih baik dan sportif hingga menjadi juara.
Namun demikian, Awang Faroek mengatakan siapapun yang bakal menjadi juara Turnamen Piala Jenderal Sudirman bukan menjadi masalah berarti, karena Mitra Kukar sudah menunjukkan permainan terbaik selama ini.
"Siapapun yang akan menang nanti, hal itu tidak masalah. Naga Mekes berhasil masuk ke final saja sudah membanggakan bagi masyarakat Kaltim," katanya.
Dia melanjutkan, keberhasilan Mitra Kukar hingga menembus laga puncak bukan perkara mudah, karena peserta turnamen dalam rangka peringatan Hari Pahlawan tersebut merupakan klub-klub besar yang biasa berlaga di kompetisi Indonesia Super League.
Menurut Awang Faroek, masuknya Mitra Kukar ke babak final dianggapnya sudah menjadi pemenang, karena jika menang melawan Semen Padang akan menjadi jawara di Piala Jenderal Sudirman, tapi jika kalah akan menjadi "runner up".
Namun demikian, dia tetap mengajak seluruh masyarakat Kaltim memberi dukungan dan berdoa, karena dukungan yang diberikan merupakan gambaran bahwa masyarakat Kaltim mempunyai perhatian besar terhadap sepak bola di Tanah Air.
Apabila Mitra Kukar menang, lanjutnya, akan menjadi barometer keberhasilan pembinaan sepak bola di Kaltim. Apalagi saat PON XVIII Riau 2012, Kaltim juga menjadi yang terbaik pada cabang olahraga sepak bola, sehingga kali ini diharapkan kembali menjadi yang terbaik.
"Dua klub kebanggaan masyarakat Kaltim sudah juara. Mitra Kukar berhasil hingga babak final, kemudian Pusamania Borneo FC sudah di semifinal Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman. Makanya, saya akan usahakan nonton babak final mendatang. Apapun hasilnya, siapapun yang menang, bukan masalah," ujarnya. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016