Bontang (ANTARA Kaltim) - Dinas Perikanan, Kelautan dan Pertanian Kota Bontang menggelar sosialisasi nomor kontrol vetiriner kepada pelaku usaha makanan untuk mengontrol produk makanan olahan dari hasil laut dan peternakan.
Dalam sambutan pembukaan yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan HM Sukardi, Rabu, Wali Kota Bontang Adi Darma mengatakan seiring perkembangan daerah yang semakin pesat dan maju, kebutuhan dan daya beli masyarakat juga meningkat khususnya dalam mengkonsumsi protein hewani.
Untuk itu, Pemkot Bontang meyelenggarakan sosialisasi ini agar seluruh masyarakat terhindar dari makan yang termasuk dalam golongan berbahaya.
"Sosialisasi ini sangat penting karena merupakan kepastian dan keamanan makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat setiap harinya. Pemerintah akan terus mengupayakan agar makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat, khususnya yang berasal dari protein hewan seperti daging dan telur tetap higienis, halal, aman, utuh dan sehat," katanya.
Sukardi juga meminta kepada seluruh pelaku usaha sebagai penyedia bahan baku makanan protein hewan untuk lebih cerdas dan menjamin keamanan produk yang dikonsumsi masyarakat sesuai persyaratan dari pemerintah.
Kepala DPKP Kota Bontang Hj Erlynawati menambahkan nomor kontrol vetiriner merupakan sertifikasi untuk memberikan jaminan dan perlindungan kepada masyarakat terkait produk pangan asal hewan yang telah memenuhi persyaratan higienis dan sanitasi.
"Saya yakin dengan NKV ini, pelaksanaan sistem pengawasan unit usaha pangan asal hewan di Kota Bontang akan lebih efektif. Selain itu, NKV ini juga bisa berfunsi sebagai alat dalam penelusuran kembali asal bahan baku produk yang akan dikonsumsi masyarakat," tambahnya. (Adv/Hms/*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015