Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perhubungan telah mengkonfirmasi bahwa pesawat Trigana Air dengan nomor penerbangan IL 267 hilang kontak dalam penerbangan Jayapura-Oksibil pada Minggu pukul 14.55 WIT.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-YRN rute Jayapura-Oksibil, berawak lima orang, penumpang 44 orang dewasa, dua anak-anak, dan tiga bayi.
Adapun nama-nama kru pesawat, di antaranya Captain Hasanudin (pilot), Ariadin (FO), Ika (pramugari), Ditta (pramugari) dan Mario (mekanik).
Kronologis kejadian, yakni pukul 14.22 WIT pesawat lepas landas dari Bandara Sentani Jayapura dengan tujuan Oksibil dengan ETA oksibil 15.04 WIT.
Pukul 15.00 WIT tower bandara Oksibil mengontak pesawat namun tidak ada jawaban.
Pukul 15.30 WIT pesawat ATR PK YRR Captain Pilot Agus terbang menuju lokasi sekitar hilangnya kontak pesawat.
Pukul 17.25 WIT pesawat PK YRR mendarat di Bandara Sentani dengan hasil nihil dikarenakan cuaca di daerah Abmisibil sudah gelap.
Berikut nama-nama penumpang dalam pesawat jenis ATR 42 tersebut yang telah dikonfirmasi kepada Staf Khusus Menteri Perhubungan Bidang Keterbukaan Informasi Publik Hadi M Djuraid saat dihubungi di Jakarta, Minggu:
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Pesawat dengan nomor registrasi PK-YRN rute Jayapura-Oksibil, berawak lima orang, penumpang 44 orang dewasa, dua anak-anak, dan tiga bayi.
Adapun nama-nama kru pesawat, di antaranya Captain Hasanudin (pilot), Ariadin (FO), Ika (pramugari), Ditta (pramugari) dan Mario (mekanik).
Kronologis kejadian, yakni pukul 14.22 WIT pesawat lepas landas dari Bandara Sentani Jayapura dengan tujuan Oksibil dengan ETA oksibil 15.04 WIT.
Pukul 15.00 WIT tower bandara Oksibil mengontak pesawat namun tidak ada jawaban.
Pukul 15.30 WIT pesawat ATR PK YRR Captain Pilot Agus terbang menuju lokasi sekitar hilangnya kontak pesawat.
Pukul 17.25 WIT pesawat PK YRR mendarat di Bandara Sentani dengan hasil nihil dikarenakan cuaca di daerah Abmisibil sudah gelap.
Berikut nama-nama penumpang dalam pesawat jenis ATR 42 tersebut yang telah dikonfirmasi kepada Staf Khusus Menteri Perhubungan Bidang Keterbukaan Informasi Publik Hadi M Djuraid saat dihubungi di Jakarta, Minggu:
- Endah Muatika Sari
- La Boni
- Yukita Kalakmabin
- Markus Kalakmabin
- Oscar Manginto
- Menakem Mote
- Yosi Mote
- Agustinus Luarmase
- Dewa Putu Raka
- MN Aragae
- Yustinus Hurulean
- Laode
- Waode Suriana
- Yohanis Kiabra
- Yunus Setamanggi
- Supriani
- Pariem
- Ardono Hikmat
- Yundriadi
- Susilo
- Utopdana Hosea
- Asirun
- Amran
- Musfia
- Wengdepen Balmuki.
- Esap Aruman
- Pieter
- Surya
- Tenua Babingga
- Natikonop Ierenius
- Marusaha Sitorus
- Armaita
- Epiardi
- Eki Kimki
- Kepideal
- Petrus Tekwge
- Kasikmabin Enggelbertus
- Milka Kalakamabin
- Ewelin Urobmabin
- Theo Steben Kalakmabin
- Yusron
- Egeneo Dilam
- Enilia Gobai
- Ronal Dilam
- Alimdam Yawan
- Netodius
- Marcelino
- Palerin. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015