Samarinda (ANTARA Kaltim) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengusung kader Partai Golkar Mahyunadi untuk dipasangkan dengan kader sendiri Agiel Suwarno maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, pada 9 Desember 2015.

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kutai Timur Suyono di Sangatta, Kutai Timur, Rabu malam, mengatakan penetapan Mahyunadi-Agiel Suwarno sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati tersebut sudah mendapat persetujuan dari DPP PDI Perjuangan.

"Sesuai dengan rekomendasi DPP PDIP, bahwa pasangan Mahyunadi-Agiel Suwarno resmi diusung PDIP untuk Pilkada Kutai Timur, yang digelar serentak 9 Desember 2015," jelas Suyono.

Mahyunadi adalah Ketua Partai Golkar Kutai Timur yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kutai Timur, dan sekaligus adik kandung Wakil Ketua MPR RI Mahyudin.

Sedangkan Agiel Suwarno merupakan Ketua DPC PDI Perjuangan Kutai Timur dan juga anggota DPRD setempat periode 2014-2019.

Menurut Suyono, kedua figur muda Partai Golkar dan PDI Perjuangan itu akan menjadi pasangan cabup-cawabup yang mampu membawa perubahan besar dalam percepatan dan pemerataan pembangunan di Kutai Timur.

"Pasangan ini nantinya dalam menghadapi suksesi kepemimpinan di Kutai Timur pada pilkada, akan diberi nama `Mayas Jilid II` alias Mahyunadi-Agiel Suwarno," tambahnya.

Pada Pemilihan Umum 2014, Partai Golkar Kutai Timur menempati urutan pertama perolehan suara dengan meraih tujuh kursi di DPRD, sementara PDI Perjuangan mendapatkan lima kursi.

Kabupaten Kutai Timur menjadi satu dari sembilan daerah di Provinsi Kaltim yang menggelar pilkada serentak pada 9 Desember 2015.

Adapun delapan daerah lainnya yang juga menggelar pilkada masing-masing Kabupaten Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Berau, Paser, Mahakam Ulu, Kota Balikpapan, Samarinda, dan Bontang. (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015