Samarinda (ANTARA Kaltim) - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak kembali menegaskan komitmennya untuk memberikan beasiswa bagi pelajar hingga mahasiswa sebanyak 250.000 penerima mulai 2014 hingga 2018 dengan anggaran ratusan miliar rupiah setiap tahun dari APBD.

"Ini adalah komitmen saya sebagai gubernur untuk pendidikan. Saya ingin pendidikan di Kaltim lebih berkualitas dan memiliki daya saing. Saya juga ingin ke depan tidak ada warga Kaltim yang tidak tamat SMA," katanya di Samarinda, Kamis.

Pemberian beasiswa tersebut sudah terprogram dalam "Beasiswa Kaltim Cemerlang" (cerdas, merata dengan prestasi gemilang). Sedangkan sasaran penerimanya adalah pelajar mulai SD hingga mahasiswa, baik yang berprestasi maupun dari keluarga kurang mampu.

Program Beasiswa Kaltim Cemerlang ini untuk mendukung pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 demi menyongsong 100 tahun Kemerdekaan Indonesia.

Gubernur menjelaskan Beasiswa Kaltim Cemerlang yang diberikan tersebut terangkum dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2014-2018. Program ini merupakan kelanjutan dari program Beasiswa Kaltim Cemerlang tahap pertama dalam RPJMD Kaltim 2009-2013.

Pemberian beasiswa tahap pertama sudah mampu dibuktikan dengan kinerja positif, yakni meningkatnya angka partisipasi kasar (APK) atau rasio jumlah siswa yang sekolah pada semua jenjang pendidikan baik mulai TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA atau yang sederajat.

Misalnya, APK jenjang SMA di Kaltim berdasarkan data pada 2013, sudah lebih tinggi ketimbang pencapaian APK secara nasional, yakni di Kaltim sudah mencapai 78,99 persen, sementara secara nasional baru terdapat 70,53 persen.

Kemudian APK SD/MI yang ditargetkan masih berdasarkan data 2013, berhasil direalisasikan sebanyak 113,75 persen, sedangkan angka partisipasi murni (APM) SD/MI dari target 97,50 persen, realiasinya sebanyak 97,68 persen atau dengan capaian 100,18 persen.

Dampak positif dari Beasiswa Kaltim Cemerlang sejak 2009 juga dibuktikan dengan naiknya pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kaltim, yakni pada 2013 menempati peringkat kelima dari 33 provinsi.

Pada 2014, tambah gubernur, alokasi dana program Beasiswa Kaltim Cemerlang sebesar Rp208 miliar, untuk penerima sebanyak 50.254 orang mulai pelajar SD-SMA, mahasiswa, guru, hingga dosen. Namun, tidak tercapai semua karena kurang lengkapnya persyaratan dari calon penerima beasiswa.

Sedangkan pada 2015 ditargetkan sebanyak 50.000 penerima. Khusus untuk beasiswa warga miskin dan rentan putus sekolah pada jenjang SD dan SMP, dialokasikan anggaran senilai Rp2,38 miliar bagi 1.940 siswa. (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015