Balikpapan (ANTARA Kaltim) -  Para pedagang barang-barang cendera mata dan kerajinan di Pasar Inpres Kebun Sayur, Balikpapan, Kalimantan Timur, yang menjadi korban kebakaran berharap pasar segera dibangun agar mereka dapat kembali berjualan.

"Kami berharap segera punya lapak agar dapat berjualan kembali dan tetap di lokasi yang sama," kata Resi Nasution, salah satu pedagang di Pasar Inpres Kebun Sayur, Balikpapan, Selasa.

Peristiwa kebakaran yang melanda pusat perbelanjaan cendera mata dan kerajinan khas Kalimantan tersebut terjadi pada Selasa pagi sekitar pukul 05.30 WITA.

Sebanyak 135 petak atau kios dari enam blok di pasar tersebut hangus dilalap api. Adapun blok yang terbakar, yakni blok A sebanyak 24 petak, blok B ada enam petak, blok E, F dan G masing-masing sejumlah 24 petak, dan blok L sebanyak 33 petak.

Resi mengaku baru mengetahui lapak tempatnya berjualan yang terletak di blok F ludes terbakar pada pukul 06.30 WITA. Seluruh barang dagangan di kiosnya tidak ada yang tersisa dan bisa diselamatkan.

"Tidak ada yang bisa diselamatkan karena api menjalar di atas atap. Saya jualan kerajinan dan batu-batu Kalimantan dengan total kerugian sekitar Rp500 juta," katanya.

Menurut ia, para pedagang yang menjadi korban kebakaran berencana melakukan pertemuan untuk mencari solusi agar dapat berdagang kembali secepatnya. (*)

Pewarta: Susylo Asmalyah

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015