Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi melantik 66 pejabat kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), sekretaris SKPD, camat, dan kepala-kepala bagian di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan, Rabu.
Wali Kota melakukan mutasi dan merotasi pejabat-pejabat tersebut sesuai saran dan pertimbangan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat).
Mutasi dan pelantikan ini dilakukan di Aula Balai Kota Balikpapan. Hadir Ketua DPRD Balikpapan dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah.
"Mutasi ini upaya untuk meningkatkan kinerja. Proses mutasi seusai prosedur dan sesuai saran dan pertimbangan Baperjakat," kata Wali Kota Rizal.
Walikota menambahkan, mutasi ini adalah ujung dari proses evaluasi yang dilakukan sejak Agustus lalu.
Jika ke depan ada pejabat SKPD yang tidak mampu menunjukan kinerja memuaskan, maka akan jadi bahan pertimbangan untuk dievaluasi kembali.
Eselon II atau kepala SKPD yang dimutasi ialah Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan. Posisi itu dari drg Dyah Muryani diserahterimakan kepada Balerina Juul.
Muryani menempati posisi baru sebagai Dirut RSUD Gunung Malang,
Chaedar Chairulsyah kini dipercaya menjadi Asisten Administrasi Umum meninggalkan jabatan Kepala Dinas Pertanian Kelautan Perikanan (DPKP) untuk dipegang M Yosmianto.
Suryanto juga bergesar dari Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menjadi Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH). Kepala Bappeda kini dipegang Nining Surtiningsih, Kepala Badan Penanaman Modal Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) dipegang Muhaimin.
Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) dipercayakan kepada M Noor yang sebelum adalah staf ahli Wali Kota. Kepala Dispenda sebelumnya Tirta Dewi kini memimpin Dinas Tenaga Kerja dan Sosial (Disnakersos). Lalu Fahruddin yang sebelumnya menempati Kepala Disnakersos bergeser menjadi Kepala Dinas Pendidikan.
Jabatan Kepala Bagian (Kabag) Humas ditempati Sutadi yang sebelumnya Kepala Kantor Kesbangpol dan mantan Kabag Humas Sudirman Djajaleksana menempati posisi baru sebagai Kepala Dinas Perhubungan.
Kepala Dinas Kelautan dijabat Elvin Juneidi. Kepala Dinas Pertamanan Kebersihan Pemakaman dipegang I Ketut Astana dan kepala dipercayakan kepada Hendrik SP menggantikan almarhum Eddy Yusuf.
Pada mutasi ini, staf ahli bertambah dari tiga menjadi lima staf ahli yakni Soufan mantan Dirut PDAM menjadi staf ahli walikota bidang Administrasi Umum, Suseno Staf Ahli Bidang Perhubungan dan managemen perkotaan, Heri Misnoto mantan Kadisdik menjadi Staf Ahli Bidang Sosial, dan Robi Ruswanto mantan Kepala DKPP menjadi Staf Ahli Pembangunan SDM, sedangkan Bahriansyah tetap sebagai staf ahli bidang pemerintahan.
Soal mutasi ini, Ketua DPRD Kota Abdulloh berharap mutasi ini memberikan penyegaran dan pergerakan kerja pemerintah kota lebih giat dan selaras lagi sehingga pembangunan akan lebih dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Wali Kota melakukan mutasi dan merotasi pejabat-pejabat tersebut sesuai saran dan pertimbangan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat).
Mutasi dan pelantikan ini dilakukan di Aula Balai Kota Balikpapan. Hadir Ketua DPRD Balikpapan dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah.
"Mutasi ini upaya untuk meningkatkan kinerja. Proses mutasi seusai prosedur dan sesuai saran dan pertimbangan Baperjakat," kata Wali Kota Rizal.
Walikota menambahkan, mutasi ini adalah ujung dari proses evaluasi yang dilakukan sejak Agustus lalu.
Jika ke depan ada pejabat SKPD yang tidak mampu menunjukan kinerja memuaskan, maka akan jadi bahan pertimbangan untuk dievaluasi kembali.
Eselon II atau kepala SKPD yang dimutasi ialah Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan. Posisi itu dari drg Dyah Muryani diserahterimakan kepada Balerina Juul.
Muryani menempati posisi baru sebagai Dirut RSUD Gunung Malang,
Chaedar Chairulsyah kini dipercaya menjadi Asisten Administrasi Umum meninggalkan jabatan Kepala Dinas Pertanian Kelautan Perikanan (DPKP) untuk dipegang M Yosmianto.
Suryanto juga bergesar dari Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menjadi Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH). Kepala Bappeda kini dipegang Nining Surtiningsih, Kepala Badan Penanaman Modal Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) dipegang Muhaimin.
Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) dipercayakan kepada M Noor yang sebelum adalah staf ahli Wali Kota. Kepala Dispenda sebelumnya Tirta Dewi kini memimpin Dinas Tenaga Kerja dan Sosial (Disnakersos). Lalu Fahruddin yang sebelumnya menempati Kepala Disnakersos bergeser menjadi Kepala Dinas Pendidikan.
Jabatan Kepala Bagian (Kabag) Humas ditempati Sutadi yang sebelumnya Kepala Kantor Kesbangpol dan mantan Kabag Humas Sudirman Djajaleksana menempati posisi baru sebagai Kepala Dinas Perhubungan.
Kepala Dinas Kelautan dijabat Elvin Juneidi. Kepala Dinas Pertamanan Kebersihan Pemakaman dipegang I Ketut Astana dan kepala dipercayakan kepada Hendrik SP menggantikan almarhum Eddy Yusuf.
Pada mutasi ini, staf ahli bertambah dari tiga menjadi lima staf ahli yakni Soufan mantan Dirut PDAM menjadi staf ahli walikota bidang Administrasi Umum, Suseno Staf Ahli Bidang Perhubungan dan managemen perkotaan, Heri Misnoto mantan Kadisdik menjadi Staf Ahli Bidang Sosial, dan Robi Ruswanto mantan Kepala DKPP menjadi Staf Ahli Pembangunan SDM, sedangkan Bahriansyah tetap sebagai staf ahli bidang pemerintahan.
Soal mutasi ini, Ketua DPRD Kota Abdulloh berharap mutasi ini memberikan penyegaran dan pergerakan kerja pemerintah kota lebih giat dan selaras lagi sehingga pembangunan akan lebih dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014