Bontang (ANTARA Kaltim) - Kota Bontang siap menggelar pekan olah raga pelajar provinsi (Popprov) Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara 2014.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bontang Bambang Mulyono, Senin mengatakan, Pekan Olahraga Pelajar se-Provinsi Kaltim dan Kaltara itu diikuti lebih 2.000 lebih pelajar termasuk "offisial" dengan mempertandingkan 19 cabang olahraga.

"Pekan Olahraga Pelajar se-Provinsi Kaltim dan Kaltara itu, rencananya dibuka langsung Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak besok (Selasa)," ungkap Bambang Mulyono.

Pelaksanaan pekan olahraga pelajar yang digelar setiap tiga tahun sekali itu kata Bambang Mulyono, mengalami penundaan akibat keterbatasan anggaran serta proses administrasi.

"Pekan olahraga pelajar Kaltim dan Kaltara ini sedianya dilaksanakan pada Juni 2014, namun karena adanya pemilihan kepala daerah sehingga terpaksa diundur. Selain itu, minimnya anggaran daerah akibat pembahasan anggaran perubahan cukup terlambat sehingga kami harus berkoordinasi dengan Provinsi Kaltim juga menjadi penyebab penundaan ini," kata Bambang Mulyono.

Pada pelaksanaan pekan olahraga pelajar itu kata Bambang Mulyono, Dinas Pemuda dan Olahraga sendiri mendapatkan bantuan dari Provinsi Kaltim Rp5 miliar dan Rp4,7 miliar dari Pemerintah Kota Bontang.

"Dengan anggaran sebesar itu, memang cukup berat apalagi perhelatan tersebut digelar selama sepekan dengan melibatkan dua provinsi yakni Kaltim dan Kaltara ditambah seluruh akomodasi, penginapan dan transportasi, kami yang tanggung. Namun, kami tetap bertekad mensukseskan penyelenggaraan pekan olahraga pelajar tersebut," ujar Bambang Mulyono.

Terkait target, Dispora tambah dia, optimistis kontingen Bontang sebagai tuan rumah akan keluar sebagai juara umum.

"Sebagai tuan rumah, tentu kami menargetkan sebagai juara umum," ungkap Bambang Mulyono.

Seleksi pada Pekan Olahraga Pelajar Provinsi Kaltim dan Kaltara XIII itu lanjut dia cukup ketat sebab harus terdaftar sebagai pelajar aktif dan kelahiran pada 1997 dan sesudahnya.

"Ketatnya persyaratan yang ditetapkan sebagai upaya menghindari konfik sesama atlet yang disebabkan batasan usia," ujar Bambang Mulyono.    (*)

Pewarta: Irwan

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014