PT Pamapersada Nusantara Distrik Baya (PAMA Baya) bekerjasama dengan PT. JMB dan PT.KMIA menggelar pelatihan operator excavator dan dump truk bagi pemuda  desa di lingkar tambang  yakni  Desa Bukit Pariaman, Desa Bhuana Jaya  dan Suka Maju, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

“Kegiatan pelatihan operator excavator dan dump truk  ini  merupakan kerjasama tanggung jawab sosial  (CSR) PT. JMB dan PT.KMIA,” kata Project Manager PT PAMA Baya, Fedo Ferdiansyah diwakili  CSR Officer PAMA Baya, Edwan Akhrizani  di Tenggarong Seberang, Jum’at.

Ia mengatakan, pelatihan  tersebut  menjadi kebutuhan untuk menjawab tantangan serapan angka tenaga  kerja  yang siap pakai di Kukar.

Edwan  mengemukakan peluang atau prospek serapan  kebutuhan kerja untuk profesi operator alat berat  masih sangat tinggi, khususnya perusahaan besar yang bergerak baik di bidang pertambangan, perkebunan ataupun perusahaan skala besar lainnya.

"Selama ini memang  banyak kebutuhan tenaga kerja untuk operator alat berat, oleh karena itu kita fokuskan pada pelatihan excavator dan dump truk," katanya.

Dijelaskan  Edwan, untuk pelatihan  tersebut  pihaknya berkolaborasi dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Bumi Persada, Samarinda.  Pelatihan diikuti sebanyak 30 peserta  terdiri dari para pemuda yang tinggal di sekitar area  perusahaan tambang .

Menurutnya pelatihan  dilaksanakan selama 17 hari termasuk teori dan praktik di lapangan. Hal ini merupakan bukti komitmen perusahaan  dalam melakukan pemberdayaan kepada masyarakat sekitar. Berbagai program pemberdayaan masyarakat, termasuk pelatihan operator alat berat excavator dan dump truk.

Pihak perusahaan dari PAMA BAYA, PT. JMB dan PT.KMIA saat memberikan arahan kepada para peserta pelatihan operator alat berat di di Gedung BPU Desa Bukit Pariaman Kecamatan Tenggarnong Seberang, Kutai Kartanegara (Antara Kaltim/HO-PAMA BAYA)

“Mudah-mudahan melalui pelatihan ini, dapat menghasilkan tenaga terampil di bidang alat berat excavator dan dump truk, sehingga  membuka kesempatan  bagi mereka untuk mengimplementasikan  baik di Kukar ataupun di daerah lain,” ujar Edwan.

Kepala Desa Bukit Pariaman Sugeng Riyadi mengapresiasi  peserta yang sangat antusias mengikuti pelatihan.

“Kegiatan ini merupakan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian, oleh karena itu agar serius dan tekun  mengikuti pelatihan,” pesannya.

Sugeng juga berterima kasih kepada pihak perusahaan yang berkomitmen untuk meningkat Sumber Daya Manusia (SDM)  pemuda  untuk menjadikan tenaga kerja lokal dengan membekali  keahlian  yang sangat dibutuhkan.

Hal senada juga disampaikan Plt Sekdes  Bhuana Jaya, Hereansyah, bahwa pelatihan yang digelar  adalah bekal untuk para peserta  dan harus serius dan fokus dalam mengikuti pelatihan.

“Tenaga terampil dengan keahlian seperti operator alat berat ini sangat dibutuhkan di berbagai bidang,” katanya.

Hereansyah berharap kepada para peserta  untuk serius menyerap pengetahuan  yang diberikan  sehingga kembalinya dari pelatihan  dapat bermanfaat  bagi diri dan desa,” tutupnya.

Sementara itu pembukaan pelatihan bertempat di Gedung BPU Desa Bukit Pariaman dan dibuka oleh Kades Bukit Pariaman Sugeng Riyadi dan dihadiri para perwakilan  dari Desa Bhuana Jaya  dan Suka Maju.  

Pewarta: Saniyya

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2025