Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mempertajam program pemerataan layanan pendidikan di seluruh wilayah itu, terutama daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T).

"Soal peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas, pentingnya percepatan transformasi pendidikan untuk mewujudkan cita-cita masyarakat Kaltim," ungkap Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik di Samarinda, Selasa.

Ia menyoroti perlunya penanganan segera terhadap berbagai permasalahan yang muncul di satuan-satuan pendidikan, khususnya di daerah 3T.

Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim dan pada guru sebagai garda pendidikan, Akmal menekankan bahwa pemetaan peserta didik, tenaga pendidik, dan sekolah harus dilakukan agar pemerintah provinsi dapat melihat potret pendidikan di Kalimantan Timur dan mempermudah pengambilan keputusan terkait prioritas yang didahulukan dalam waktu dekat.

"Dengan pemetaan yang komprehensif, kita dapat memberikan perhatian lebih dan menyalurkan bantuan pendidikan secara merata," ucapnya.

Untuk itu, PGRI Kaltim baru-baru ini menggelar Rembuk Pendidikan bertema "Akselerasi Layanan Pendidikan Berkualitas dan Merata".

Akmal menambahkan bahwa pemerataan akses pendidikan merupakan kunci dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.

Ia berharap melalui rembuk pendidikan para guru dapat menghasilkan solusi konkret untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan layanan pendidikan di Kaltim.

Rembuk tersebut menjadi forum penting bagi para guru, pengambil kebijakan dan pemangku kebijakan pendidikan untuk berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai berbagai isu dan tantangan dalam dunia pendidikan.

Plt Kepala Disdikbud Kaltim Irhamsyah menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya menjunjung program peningkatan kualitas pendidikan di wilayahnya.

Sejumlah upaya yang telah dilakukan, antara lain peningkatan kualitas guru melalui program pelatihan dan pengembangan profesional, peningkatan akses dan kualitas infrastruktur pendidikan, seperti pembangunan dan rehabilitasi sekolah, serta penyediaan sarana dan prasarana pembelajaran yang memadai.

Hal lain yang juga digodok terkait peningkatan relevansi pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja, seperti penyesuaian kurikulum dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi hingga kebutuhan pasar kerja.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk mendukung penuh upaya peningkatan kualitas dan pemerataan layanan pendidikan.

Beberapa program yang telah dan akan terus dilaksanakan antara lain jaminan pembiayaan pendidikan bagi siswa berprestasi dan kurang mampu, peningkatan kesejahteraan guru, termasuk melalui pemberian tunjangan dan insentif, pembangunan dan rehabilitasi sekolah, khususnya di daerah 3T.

Kemudian, penyediaan sarana dan prasarana pembelajaran yang memadai, serta pengembangan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung proses pembelajaran.

Pewarta: Ahmad Rifandi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024