Setelah terbentuknya Alat Kelengkapan Dewan (AKD), legislatif Kota Balikpapan, khususnya Komisi III DPRD segera membangun sinergi antara legislatif dan eksekutif yang menjadi mitra kerjanya.
"DPRD dan Pemkot Balikpapan segera membangun sinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi mitra kerja Komisi III DPRD Balikpapan," kata Ketua Komisi III, Yusri usai rapat pembentukan AKD, di Balikpapan, Rabu (30/10).
Untuk membangun sinergi itu, kata Yusri, pihaknya menjalin silaturahmi dengan OPD mitra, baik mengundang untuk datang ke DPRD atau dari legislatif yang berkunjung ke kantor para OPD.
Yusri mengemukakan, Komisi III DPRD Balikpapan membidangi pembangunan, lingkungan hidup, dan perhubungan.
Menurutnya menjalin silaturahmi dengan pihak eksekutif merupakan langkah awal untuk mengawal pembangunan di Kota Balikpapan sesuai dengan visi dan misi Kota Balikpapan mewujudkan Balikpapan sebagai kota global.
Selain itu, Komisi III juga kembali mengawal atau menyampaikan pembangunan jalan layang (fly over) mengingat kondisi Kota Balikpapan yang saat ini kerap dilanda kemacetan arus lalu lintas.
"Kemacetan itu sebenarnya menandakan kota ini sedang berkembang, mungkin kedepannya kami mensinergikan semua pihak termasuk menyuarakan pembangunan fly over," ujarnya.
Kendati demikian, katanya pembangunan fly over, tentunya juga harus bersinergi dengan pemerintah provinsi.
"Karena biar bagaimana pun untuk hal ini butuh bantuan dana dari provinsi," ungkapnya.
Lanjutnya, tak kalah pentingnya juga upaya pembangunan jalan pesisir (coastal road) yang dulu juga sempat menjadi rencana pembangunan di Kota Balikpapan sebagai alternatif untuk menuntaskan masalah kemacetan.
"Kami akan kawal kembali sebagai upaya menuntaskan kemacetan," ujarnya.
Dia menilai, upaya Pemkot Balikpapan menambah jalan baru di Kota Balikpapan cukup efektif untuk menuntaskan kemacetan. Hingga saat ini proyek tersebut ada yang sudah rampung dan ada juga yang masih dalam tahap pengerjaan.
"Sejauh ini pembukaan jalan baru sangat efektif seperti yang sudah bisa lalui di Km 8 ke Manggar sedikit mengurangi kemacetan, tentunya ini juga akan kami kawal," ucapnya. (Adv).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"DPRD dan Pemkot Balikpapan segera membangun sinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi mitra kerja Komisi III DPRD Balikpapan," kata Ketua Komisi III, Yusri usai rapat pembentukan AKD, di Balikpapan, Rabu (30/10).
Untuk membangun sinergi itu, kata Yusri, pihaknya menjalin silaturahmi dengan OPD mitra, baik mengundang untuk datang ke DPRD atau dari legislatif yang berkunjung ke kantor para OPD.
Yusri mengemukakan, Komisi III DPRD Balikpapan membidangi pembangunan, lingkungan hidup, dan perhubungan.
Menurutnya menjalin silaturahmi dengan pihak eksekutif merupakan langkah awal untuk mengawal pembangunan di Kota Balikpapan sesuai dengan visi dan misi Kota Balikpapan mewujudkan Balikpapan sebagai kota global.
Selain itu, Komisi III juga kembali mengawal atau menyampaikan pembangunan jalan layang (fly over) mengingat kondisi Kota Balikpapan yang saat ini kerap dilanda kemacetan arus lalu lintas.
"Kemacetan itu sebenarnya menandakan kota ini sedang berkembang, mungkin kedepannya kami mensinergikan semua pihak termasuk menyuarakan pembangunan fly over," ujarnya.
Kendati demikian, katanya pembangunan fly over, tentunya juga harus bersinergi dengan pemerintah provinsi.
"Karena biar bagaimana pun untuk hal ini butuh bantuan dana dari provinsi," ungkapnya.
Lanjutnya, tak kalah pentingnya juga upaya pembangunan jalan pesisir (coastal road) yang dulu juga sempat menjadi rencana pembangunan di Kota Balikpapan sebagai alternatif untuk menuntaskan masalah kemacetan.
"Kami akan kawal kembali sebagai upaya menuntaskan kemacetan," ujarnya.
Dia menilai, upaya Pemkot Balikpapan menambah jalan baru di Kota Balikpapan cukup efektif untuk menuntaskan kemacetan. Hingga saat ini proyek tersebut ada yang sudah rampung dan ada juga yang masih dalam tahap pengerjaan.
"Sejauh ini pembukaan jalan baru sangat efektif seperti yang sudah bisa lalui di Km 8 ke Manggar sedikit mengurangi kemacetan, tentunya ini juga akan kami kawal," ucapnya. (Adv).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024