PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) bekerjasama dengan PT Star Wagen Indonesia (SWI) meluaskan jaringan penjualan dan layanan purna jual truk Mercedes-Benz di Balikpapan, Kalimantan Timur.

“Populasi truk-truk kami, terutama yang berkemampuan offroad, sebanyak 60 persen ada di Kalimantan ini,” kata Presiden Direktur DCVI Naim Hasyim, di Balikpapan,Sabtu.

Sebelumnya pada Jumat, Naim meresmikan dealer truk Mercedes-Benz PT Star Wagen Indonesia di Km 13 Jalan Pendekat Pulau Balang, Balikpapan.

Naim menjelaskan alasan utama perluasan jaringan penjualan dan layanan purna jual tersebut. Untuk itu Star Wagen Indonesia sebagai agen penjualan resmi atau authorized dealer truk Mercedes-Benz dan mitra DCVI mengoperasikan fasilitas berupa kantor, gudang, dan bengkel di atas lahan seluas 1500 meter persegi di Km 13 Jalan Pendekat Pulau Balang di Kawasan Industri Kariangau.

Dengan luas dan kelengkapan fasilitas yang ada, dealer di Balikpapan ini menjadi kantor pusat SWI. Menurut Presiden Direktur SWI Fathul Muin, bengkel yang ada di Balikpapan dilengkapi dengan peralatan seperti jib-crane dan teknisi yang mampu melakukan remanufacturing atau meremajakan kendaraan sehingga menjadikannya seperti baru.

Gudang di Balikpapan adalah juga gudang suku cadang, yang bersama gudang yang dikelola DCVI di Cikarang, Jawa Barat, berisi 10 ribu item suku cadang.

“Dari Balikpapan ini kami juga melayani Sulawesi dan Indonesia bagian Timur,” kata Fathul pada kesempatan yang sama.

Pasar truk dan kendaraan niaga di Kalimantan Timur mengalami pertumbuhan positif pasca wabah COVID-19 berhasil diatasi. Sektor pertambangan, angkutan logistik, jasa konstruksi, perkebunan dan kehutanan, menjadi konsumen dan pelanggan utama dealer-dealer kendaraan niaga seperti Mercedes-Benz ini.  

“Bahkan proyek IKN, yang adalah proyek konstruksi, juga memberi kontribusi yang cukup signifikan pada pertumbuhan penjualan kendaraan niaga,” kata Fathul.

Ia juga mengungkapkan, bahwa SWI memberikan fokus pada semua pasar yang tersedia, terutama karena lini produknya sesuai dengan segala jenis cara penggunaan truk, apakah di pertambangan batubara atau nikell; perkebunan kelapa sawit atau lainnya, juga hutan tanaman industri.

Ruang pamer PT Star Wagen Indonesia di Balikpapan. (ANTARA/novi abdi)


Selain dealer, SWI juga memberi pelayanan melalui support point atau titik pendukung. Support point yang jumlahnya saat ini ada 16 unit di seluruh Indonesia, bahkan menjadi ujung tombak SWI dalam melayani pelanggan.

Di Kaltim, support point sudah ada di Samarinda dan Sangat. Di Kalsel ada di Sungai Danau-Tanah Bumbu, dan Tanjung-Tabalong di Kalimantan Selatan. Seluruhnya ada 16 support point di seluruh Indonesia dan seluruhnya juga diniatkan untuk mendekati daerah operasi pelanggan.

Fathul membebarkan, support point menyediakan suku cadang, melayani pemeliharaan dan perbaikan rutin kendaraan seperti ganti oli, pengecekan rem, dan pemeriksaan mesin agar kendaraan tetap aman dan prima, termasuk juga sigap bila ada kerusakan tak terduga dalam pengoperasian kendaraan.

“Kami juga memiliki program stok suku cadang di tempat pelanggan di lokasi pekerjaan terpencil, sekaligus juga program pelatihan operator agar bisa menjalankan unitnya dengan efektif dan efisien,” kata Fathul. ***

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024