Sangatta (ANTARA Kaltim) -  Kepolisian Resor Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur, bersama pemerintah kabupaten setempat membangun ruang tahanan perempuan dan anak yang terpisah dari ruang para pria.

Kapolres Kutai Timur AKBP Edgard Diponegoro, Selasa mengatakan, ruangan itu sedang dibangunu dan akan selesai tahun 2015.

Dananya dari APBD Kutai Timur 2014 dan dilanjutkan dengan anggaran 2015, kata Kapolres.

Kapolres mengatakan pembangunan ruangan khusus perempuan dan anak sesuai dengan perintah Kapolri, bahwa mulai Januari 2014 tahanan perempuan dan anak tidak boleh dicampurkan dengan tahanan lain.

Perintah Kapolri agar tempat tahanan perempuan dan anak dipisahkan dari laki-laki sebetulnya mulai berlaku sejak Januari 2014.

Pemkab Kutai Timur merespons dan mengalokasikan anggaran melalui APBD pada 2014.

"Namun karena anggaran 2014 terbatas, maka akan diselesaikan tahun 2015 untuk bisa diisi tahanan perempuan dan anak," ujarnya.

Dijelaskan Kapolres bahwa untuk tahanan perempuan dan anak nanti ditempatkan di gedung yang saat ini digunakan Satuan Reserse Kriminal dan Satuan Reserse Narkotika.

Gedung yang baru dibangun ini nantinya akan ditempati Satuan Reserse Kriminal dan Satuan Reserse Narkotika. Sedangkan tahanan perempuan dan anak di menempati eks gedung Satuan Reserse Kriminal, jelasnya.

Saat ini, kata Kapolres semua tahanan perempuan dan anak masih dititipkan di Markas Polsek Sangatta Utara.

Kabag Humas Setkab Muchtar mengatakan, pembangunan ruang khusus perempuan dan anak menjadi perhatian karena menyangkut kemanusiaan.(*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014