Samarinda (ANTARA Kaltim)- Dinas Kebudayaan,Pariwisata, Komunikasi dan Informasi (Disbudparkominfo) Kota Samarinda pada kegiatan Bakohumas menggelar sosialisasi tentang bahaya Narkoba dan HIV /AIDS di Tempat Hiburan Malam (THM) Dejavu.
"Saya memberikan apresiasi kegiatan yang digelar Disbudparkominfo Samarinda, berbeda dari kegiatan sebelumnya dan ini merupakan pertama kalinya di laksanakan di THM, suasana berbeda tapi mengena pada sasaran,†kata Asisten Bidang Kesejahteraan Masyarakat Pemkot Samarinda, , HM Ridwan Tassa mewakili Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang, kemarin.
Ia mengatakan bahwa kerjasama antara Disbudparkominfo , pihak manajemen ,THM, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) dan pihak Kepolisian seperti ini diharapkan terus berlanjut, tujuannya untuk memberikan pemahaman khususnya tentang bahaya Narkoba dan Penyakit menular HIV/AIDS.
Menurutnya pelaksanaan sosialisasi di THM dinilai cukup strategis karena THM dimata masyarakat identik dengan penyalahgunaan obat-obat terlarang dan pergaulan bebas, sehingga perlu mendapatkan pengetahuan dan wawasan tentang bahayanya, terutama bagi mereka yang terlibat langsung pada kegiatan THM.
Sementara itu Kepala Disbudparkominfo Samarinda, HM Faisal mengatakan kegiatan Bakohumas kali ini memang sengaja di gelar di lokasi THM, untuk mendapatkan suasana berbeda yang biasanya di ruangan tertutup. Tetapi disini bisa santai dan mereka yang terlibat langsung di dunia malam rentan terhadap penggunaan Narkoba serta akibat pergaulan bebas yang dapat tertular penyakit HIV/AIDS.
“Para pekerja di THM juga perlu mendapatkan pengetahuan tentang bahaya Narkoba dan HIV/AIDS sehingga mereka perlu berhati-hati, karena mereka rentan terhadap dua hal tersebut,â€katanya.
Faisal menambahkan kegiatan sosialisasi tersebut diikuti 80 peserta, respon dan antusias mereka cukup tinggi, terbukti banyaknya pertanyaan yang disampaikan kepada para narasumber. Disbudparkominfo Samarinda akan terus menggelar sosialisasi disejumlah THM sebagai upaya membantu pencegahan dan memberantas peredaran Narkoba di Samarinda. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Saya memberikan apresiasi kegiatan yang digelar Disbudparkominfo Samarinda, berbeda dari kegiatan sebelumnya dan ini merupakan pertama kalinya di laksanakan di THM, suasana berbeda tapi mengena pada sasaran,†kata Asisten Bidang Kesejahteraan Masyarakat Pemkot Samarinda, , HM Ridwan Tassa mewakili Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang, kemarin.
Ia mengatakan bahwa kerjasama antara Disbudparkominfo , pihak manajemen ,THM, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) dan pihak Kepolisian seperti ini diharapkan terus berlanjut, tujuannya untuk memberikan pemahaman khususnya tentang bahaya Narkoba dan Penyakit menular HIV/AIDS.
Menurutnya pelaksanaan sosialisasi di THM dinilai cukup strategis karena THM dimata masyarakat identik dengan penyalahgunaan obat-obat terlarang dan pergaulan bebas, sehingga perlu mendapatkan pengetahuan dan wawasan tentang bahayanya, terutama bagi mereka yang terlibat langsung pada kegiatan THM.
Sementara itu Kepala Disbudparkominfo Samarinda, HM Faisal mengatakan kegiatan Bakohumas kali ini memang sengaja di gelar di lokasi THM, untuk mendapatkan suasana berbeda yang biasanya di ruangan tertutup. Tetapi disini bisa santai dan mereka yang terlibat langsung di dunia malam rentan terhadap penggunaan Narkoba serta akibat pergaulan bebas yang dapat tertular penyakit HIV/AIDS.
“Para pekerja di THM juga perlu mendapatkan pengetahuan tentang bahaya Narkoba dan HIV/AIDS sehingga mereka perlu berhati-hati, karena mereka rentan terhadap dua hal tersebut,â€katanya.
Faisal menambahkan kegiatan sosialisasi tersebut diikuti 80 peserta, respon dan antusias mereka cukup tinggi, terbukti banyaknya pertanyaan yang disampaikan kepada para narasumber. Disbudparkominfo Samarinda akan terus menggelar sosialisasi disejumlah THM sebagai upaya membantu pencegahan dan memberantas peredaran Narkoba di Samarinda. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014