Nunukan (ANTARA Kaltim) - Warga Kecamatan Seimenggaris Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara menilai PT Nunukan Jaya Lestari (NJL) milik warga Malaysia selama beroperasi tidak kooperatif.
Iwan, tokoh masyarakat Kecamatan Seimenggaris di Nunukan, Selasa, mengaku selama ini perusahaan asing milik Malaysia tidak pernah memberikan bantuan dana kepada warga setempat apabila mengajukan proposal untuk menggelar kegiatan sosial padahal berkewajiban mengeluarkan CSR (Corporate Social Responsbility) bagi warga sekitarnya.
Ia menegaskan, beberapa kali warga transmigrasi di kecamatan itu mengajukan proposal untuk bantuan dana kegiatan namun selaku beralasan harus mendapatkan persetujuan dari pimpinannya di Kuala Lumpur, Malaysia.
Menurut Iwan yang dibenarkan warga lainnya, PT NJL tidak pernah berniat baik mendukung kegiatan sosial warga setempat kecuali pernah sekali memberikan bantuan seekor sapi untuk hewan kurban pada lebaran Idul Adha.
"Perusahaan Malaysia ini (PT NJL) tidak pernah memberikan bantuan apabila warga akan melaksanakan kegiatan sosial. Selalu saja banyak alasannya," ujar Iwan yang diiyakan warga lainnya.
PT NJL yang memiliki ribuan hektar lahan kelapa sawit, terkesan keras kepala dan seringkali bertindak sewenang-wenang yang sangat merugikan warga Kecamatan Seimenggaris selama ini.
"Jangankan membantu warga, malahan seringkali merugikan warga (Seimenggaris) selama ini," keluh warga lainnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Iwan, tokoh masyarakat Kecamatan Seimenggaris di Nunukan, Selasa, mengaku selama ini perusahaan asing milik Malaysia tidak pernah memberikan bantuan dana kepada warga setempat apabila mengajukan proposal untuk menggelar kegiatan sosial padahal berkewajiban mengeluarkan CSR (Corporate Social Responsbility) bagi warga sekitarnya.
Ia menegaskan, beberapa kali warga transmigrasi di kecamatan itu mengajukan proposal untuk bantuan dana kegiatan namun selaku beralasan harus mendapatkan persetujuan dari pimpinannya di Kuala Lumpur, Malaysia.
Menurut Iwan yang dibenarkan warga lainnya, PT NJL tidak pernah berniat baik mendukung kegiatan sosial warga setempat kecuali pernah sekali memberikan bantuan seekor sapi untuk hewan kurban pada lebaran Idul Adha.
"Perusahaan Malaysia ini (PT NJL) tidak pernah memberikan bantuan apabila warga akan melaksanakan kegiatan sosial. Selalu saja banyak alasannya," ujar Iwan yang diiyakan warga lainnya.
PT NJL yang memiliki ribuan hektar lahan kelapa sawit, terkesan keras kepala dan seringkali bertindak sewenang-wenang yang sangat merugikan warga Kecamatan Seimenggaris selama ini.
"Jangankan membantu warga, malahan seringkali merugikan warga (Seimenggaris) selama ini," keluh warga lainnya. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014