Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, membiayai pelatihan berbasis kompetensi kepada warga di daerah yang dikenal dengan julukan Benuo Taka itu untuk menyiapkan tenaga kerja handal.
 
Kepala Dinas Nakertrans Kabupaten Penajam Paser Utara Marjani di Penajam, Minggu, pelatihan diberikan secara gratis kepada warga secara bertahap untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) menghadapi persaingan kerja di Kota Nusantara, ibu kota negara masa depan Indonesia.
 
Pelatihan berbasis kompetensi yang dibiayai Dinas Nakertrans Kabupaten Penajam Paser Utara itu teknik pengelasan atau juru las (welder) dan operator kendaraan angkat (alat berat/forklift).
 
"Peserta pelatihan teknik pengelasan juga dilatih pengelasan di bawah air," ujarnya
 
"Jatah SDM yang dapat pelatihan sebanyak 15 orang dan akomodasi peserta selama pelatihan ditanggung Dinas Nakertrans," tambahnya.
 
Pelatihan dilaksanakan di Unit Pelatihan Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Balikpapan selama enam pekan yang akan dimulai akhir bulan ini (April 2024).
 
Pelatihan itu sesuai kebutuhan lapangan kerja di Kota Nusantara sehingga warga yang telah ikut pelatihan memiliki kesempatan besar untuk bekerja dalam pembangunan Kota Nusantara.
 
Peserta pelatihan diutamakan bagi warga dari keluarga kurang mampu, lanjut dia, yang terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dengan melampirkan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan atau desa.
 
Pelatihan berbasis kompetensi dilakukan secara bertahap dengan merekrut peserta lulusan jenjang pendidikan menengah atas dengan usai 18 sampai 35 tahun.
 
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara ingin menyiapkan tenaga kerja handal yang dapat memenuhi kebutuhan lapangan kerja.
 
Diharapkan program pelatihan berbasis kompetensi secara gratis itu dapat ikut meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian warga tidak mampu, kata Marjani.(Adv)

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024