23 hari menjelang Pemilu, Tim Pemenangan Kota (TPK) Balikpapan untuk Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memastikan akan melakukan sosialisasi terkait visi dan misi Ganjar tanpa adanya intimidasi.
"Kami tidak bisa lagi menumpulkan masa mengingat waktu yang mepet, maka kami sampaikan dari pintu ke pintu tapi tanpa ada paksaan untuk memilih, karena pilihan itu ada di dalam hati sendiri, dan tanpa intimidasi pun masyarakat sudah cerdas pasti memilih yang terbaik," kata ketua TPK Ganjar-Mahfud Balikpapan, Budiono, Minggu (21/1).
Menurut Budi, ada sejumlah visi-misi yang menjadi unggulan dari Ganjar-Mahfud, seperti meneruskan visi misi Bung Karno yaitu masyarakat yang adil makmur.
"Contohnya ya seperti pembangunan salah satunya adalah IKN yang kami sangat mendukung sekali," ungkapnya.
Lanjut ketua DPC PDIP yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Balikpapan ini menyampaikan bahwa pemilu adalah pesta demokrasi yang berjalan lima tahun sekali.
"Tentu di sana harus ada bahagia dan damai, jangan ada intimidasi, pemilu itu harus kita sambut dengan riang gembira," tuturnya.
Budiono meminta semua kalangan untuk ikut terlibat dalam mengawasi jalannya pemilu ini, jika ada kecurangan maka ia imbau untuk menyampaikan atau melaporkan yang terlibat ke pihak penyelenggara, dalam arti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Pemilu ini saya harap harus Jurdil alias jujur dan adil untuk memilih yang terbaik," ungkap Budi.
Dia mengaku, mulai dari penyusunan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah melakukan koreksi dengan anggota partai koalisi untuk melihat dengan seksama bila ada kecurangan.
"Dan ini sudah tahapan kampanye, sejauh ini ada beberapa yang pernah kami sampaikan terkait kecurangan-kecurangan itu, saya harap penyelenggara tetap memproses," harapnya.
Budi Yakin, meskipun tanpa adanya intimidasi, Ganjar-Mahfud bisa memenangkan pemilu di Kota Balikpapan, "kami tidak ada target angka, tapi yang terpenting target menang di Kota Balikpapan," imbuhnya.
Merealisasikan itu, Budiono mendeklarasikan sebanyak 22 relawan Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Balikpapan. Relawan ini sebagai spirit bagi partai koalisi Ganjar-Mahfud di Balikpapan.
"Kami sampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk teman-teman yang bergabung untuk tim pemenangan Ganjar-Mahfud, saya harap mereka selalu semangat untuk menyampaikan visi-misi menuju Indonesia unggul," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Deklarasi Relawan Ganjar-Mahfud, Yanu Triwanto mengatakan, deklarasi adalah awal semangat dari relawan yang terus berjuang untuk kemenangan Ganjar-Mahfud menjadi Presiden dan wakil Presiden RI 2024 hingga lima tahun ke depan.
"Ada tiga poin yang kami tekankan, poin pertama adalah komitmen untuk mengawal proses pemenangan dengan damai tertib dan aman," sebutnya.
Kemudian yang kedua, pihaknya berkomitmen memenangkan Ganjar-Mahfud dengan tidak ada unsur keterpaksaan, intimidasi, hingga pelanggaran kampanye.
"Dan yang ketiga, kami relawan Ganjar Mahfud tetap dengan dengan semangat tiga jari yaitu taat kepada Tuhan, taat pada hukum, serta setia kepada rakyat," demikian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Kami tidak bisa lagi menumpulkan masa mengingat waktu yang mepet, maka kami sampaikan dari pintu ke pintu tapi tanpa ada paksaan untuk memilih, karena pilihan itu ada di dalam hati sendiri, dan tanpa intimidasi pun masyarakat sudah cerdas pasti memilih yang terbaik," kata ketua TPK Ganjar-Mahfud Balikpapan, Budiono, Minggu (21/1).
Menurut Budi, ada sejumlah visi-misi yang menjadi unggulan dari Ganjar-Mahfud, seperti meneruskan visi misi Bung Karno yaitu masyarakat yang adil makmur.
"Contohnya ya seperti pembangunan salah satunya adalah IKN yang kami sangat mendukung sekali," ungkapnya.
Lanjut ketua DPC PDIP yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Balikpapan ini menyampaikan bahwa pemilu adalah pesta demokrasi yang berjalan lima tahun sekali.
"Tentu di sana harus ada bahagia dan damai, jangan ada intimidasi, pemilu itu harus kita sambut dengan riang gembira," tuturnya.
Budiono meminta semua kalangan untuk ikut terlibat dalam mengawasi jalannya pemilu ini, jika ada kecurangan maka ia imbau untuk menyampaikan atau melaporkan yang terlibat ke pihak penyelenggara, dalam arti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Pemilu ini saya harap harus Jurdil alias jujur dan adil untuk memilih yang terbaik," ungkap Budi.
Dia mengaku, mulai dari penyusunan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah melakukan koreksi dengan anggota partai koalisi untuk melihat dengan seksama bila ada kecurangan.
"Dan ini sudah tahapan kampanye, sejauh ini ada beberapa yang pernah kami sampaikan terkait kecurangan-kecurangan itu, saya harap penyelenggara tetap memproses," harapnya.
Budi Yakin, meskipun tanpa adanya intimidasi, Ganjar-Mahfud bisa memenangkan pemilu di Kota Balikpapan, "kami tidak ada target angka, tapi yang terpenting target menang di Kota Balikpapan," imbuhnya.
Merealisasikan itu, Budiono mendeklarasikan sebanyak 22 relawan Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Balikpapan. Relawan ini sebagai spirit bagi partai koalisi Ganjar-Mahfud di Balikpapan.
"Kami sampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk teman-teman yang bergabung untuk tim pemenangan Ganjar-Mahfud, saya harap mereka selalu semangat untuk menyampaikan visi-misi menuju Indonesia unggul," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Deklarasi Relawan Ganjar-Mahfud, Yanu Triwanto mengatakan, deklarasi adalah awal semangat dari relawan yang terus berjuang untuk kemenangan Ganjar-Mahfud menjadi Presiden dan wakil Presiden RI 2024 hingga lima tahun ke depan.
"Ada tiga poin yang kami tekankan, poin pertama adalah komitmen untuk mengawal proses pemenangan dengan damai tertib dan aman," sebutnya.
Kemudian yang kedua, pihaknya berkomitmen memenangkan Ganjar-Mahfud dengan tidak ada unsur keterpaksaan, intimidasi, hingga pelanggaran kampanye.
"Dan yang ketiga, kami relawan Ganjar Mahfud tetap dengan dengan semangat tiga jari yaitu taat kepada Tuhan, taat pada hukum, serta setia kepada rakyat," demikian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024