Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Akmal Malik tingkatkan kompetensi bagi para penyuluh pertanian swadaya agar memiliki keahlian yang mumpuni sebagai pendamping para petani dalam mengembangkan usahanya.

"Pertanian di Kaltim harus maju, dan oleh sebab itu harus ditingkatkan kompetensi para penyuluhnya," kata Akmal Malik saat mengunjungi Balai Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Provinsi Kaltim, di Kutai Kartanegara, Jum’at.

Ia mengatakan para penyuluh swadaya ini mayoritas adalah masyarakat yang dengan kesadarannya sendiri mau dan mampu menjadi penyuluh pertanian.

Sehingga di antara mereka tidak hanya mengetahui ilmu tentang pertanian secara otodidak, oleh karena itu perlu ditambah beragam ilmu sains tentang pertanian.

Pengembangan sektor pertanian juga menjadi salah satu fokus Akmal untuk pembangunan "Bumi Etam". Menurutnya, para penyuluh pertanian merupakan garda terdepan yang diandalkan untuk kemajuan pertanian.

Baca juga: Penajam perkuat penyuluh demi kesejahteraan pertani

“Para penyuluh pertanian ini punya peran yang vital dalam mendampingi petani, terlebih untuk meningkatkan produktivitas pertanian dari hulu hingga hilir Kalimantan Timur," kata Akmal.

Ia menegaskan penguatan sumber daya manusia ( SDM) penyuluh pertanian swadaya ini diperlukan untuk penguatan profesionalisme kerja agar mereka bisa memenuhi peran penyuluh sebagai organisator, sebagai konsultan, sebagai mediator, sebagai motivator, dan sebagai fasilitator bagi para petani binaannya.

"Peningkatan kualitas ini juga berlaku kepada penyuluh ASN maupun penyuluh swasta dengan harapan supaya pertanian Kaltim semakin maju,” sambungnya.

Selain melihat langsung kegiatan pelatihan para penyuluh pertanian, Akmal beserta rombongan juga mengunjungi green house dan memanen produk komoditas unggulan yaitu melon hidroponik lokal dengan varietas new kinanti dan kirani.

Baca juga: PJ Gubernur Kaltim ajak organisasi alumni mahasiswa kembangkan pertanian

Pewarta: Arumanto

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023