Sekretaris DPRD Kabupaten  Paser M. Iskandar Zulkarnain menerima kunjungan kerja (kunker) dari pejabat  Sekretariat DPRD Mahakam Ulu (Mahulu)  untuk belajar pelayanan fasilitasi fungsi dewan.

"Kami ingin menimba pengalaman atau belajar dari Sekretariat DPRD Paser dalam  pelayanan fasilitasi fungsi dewan, " kata Kabag Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan Sekretariat DPRD Mahulu Yopianus Anyang di Tanah Grogot, Kamis (7/12).

Menurut dia, banyak inovasi baru yang dilakukan Sekretariat DPRD Paser dalam mengelola program kegiatan  dewan. 

"Salah satu inovasi yang dilakukan Sekretariat Paser adalah pedoman reses, " kata Yopianus. 

Menurut Sekretaris DPRD Paser  M. Iskandar Zulkarnain pedoman reses ini menjadi panduan bagi anggota dewan saat melakukan reses dengan konstituen di daerah pemilihannya.

Dalam pedoman reses itu, katanya tergambar rencana apa saja program pembangunan prioritas yang akan dilaksanakan sesuai dengan visi misi kepala daerah.

"Pada saat reses, anggota dewan akan menyampaikan apa program prioritas tahun anggaran ke depan, kemudian usulan disesuaikan dengan program tersebut, keuntungannya ada kepastian usulan diakomodir, " katanya.

Sebelum ada pedoman reses, seorang anggota dewan sangat berisiko ditagih konstituen ketika usulan mereka tidak terakomodir.

Zulkarnain, menjelaskan  ada tiga sumber usulan program yakni pokok pikiran dewan yang didapat melalui reses, usulan perangkat daerah dan musrenbang.

"Pedoman reses menjadikan usulan program dari ketiga sumber itu bisa sinkron, " katanya.

Inovasi lain yang dilakukan sekretariat DPRD Paser adalah membuat kalender kerja DPRD Paser.
Dalam kalender kerja DPRD itu, tercantum jadwal misalnya tahapan proses pembahasan, penyusunan, pengesahan maupun pertanggungjawaban APBD yang semuanya jadwal itu sudah diatur dalam regulasi.

"Tanggal-tanggal itu kita tandai untuk mengingatkan anggota dewan bahwa di jadwal tersebut mereka harus hadir, " katanya.

Adanya kalender kerja DPRD, kata Zulkarnaen , sangat membantu bagi Banmus DPRD dalam menyusun agenda.

Selain berinovasi dalam pelayanan fasilitasi fungsi dewan, kepatuhan terhadap peraturan atas tata kelola di Sekretariat DPRD Paser baik menyangkut keuangan maupun administrasi selalu diutamakan.

"Di awal -awal harus ikuti aturan memang sulit, harus ekstra memberi pemahaman, bahkan tidak sedikit anggota dewan yang protes, " kata Zulkarnain.

Meski demikian  komitmen kuat untuk tetap mengikuti aturan akhirnya membuahkan hasil. Tahun 2022 di DPRD Paser meraih predikat zero temuan dari BPK. (Adv)
 

Pewarta: R. Wartono/Mekka

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023