Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur Akhmed Reza Fachlevi mengajak masyarakat menggelorakan pola hidup sehat guna memperingati Hari Kesehatan Nasional, pada 12 November 2023.
 
"Pada Hari Kesehatan Nasional, mari kita galakan pola hidup sehat, bersama-sama menjaga kesehatan, baik di lingkungan rumah, pekerjaan, fasilitas umum dan lainnya," ujar Reza di Samarinda, Senin.

Peringatan Hari Kesehatan Nasional, menurutnya, menjadi momentum bagi masyarakat untuk merefleksikan kebiasaan hidup sehat, maupun meningkatkan kesehatan bagi yang belum.
 
"Kesehatan adalah harta yang paling berharga dalam hidup kita. Dengan menjaga kesehatan, kita dapat menikmati setiap momen dengan lebih baik dan mencapai potensi penuh dalam segala hal yang kita lakukan," katanya.
 
Legislator daerah pemilihan Kutai Kartanegara itu menyebutkan upaya menjaga kesehatan yaitu konsumsi makanan bergizi secara seimbang, selain menghindari makanan tidak sehat seperti mengandung kolesterol jahat.

Baca juga: Peringatan Hari Kesehatan di Kukar tonjolkan mitigasi stunting
 
"Kita juga harus aktif secara fisik dengan berolahraga secara teratur dan menjaga berat badan yang sehat," katanya.
 
Reza mengingatkan pula agar masyarakat menjaga kesehatan mental dengan menghindari stres, bersikap dan berpikir positif, serta menjalin hubungan sosial yang harmonis.

Kesejahteraan nakes
Anggota Fraksi Gerindra DPRD Kaltim itu mengapresiasi pelayanan kesehatan dari pemerintah, baik pusat maupun daerah, terutama dalam pengoptimalan jaminan kesehatan nasional.
 
"Kami berharap pelayanan kesehatan yang dilaksanakan pemerintah terus meningkat, baik dari segi kualitas, kuantitas, maupun aksesibilitas," ujarnya.
 
Reza juga meminta kesejahteraan tenaga kesehatan juga menjadi perhatian pemerintah pusat dan daerah, karena tenaga kesehatan adalah garda terdepan.

Baca juga: Dinkes Kaltim ajak warga gowes-jalan sehat meriahkan Hari Kesehatan
 
"Kami berharap tenaga kesehatan kesejahteraannya meningkat, apalagi perhatian pemerintah masih sangat minim, seperti uang jasa pelayanan," katanya.
 
Dia berharap pemerintah dapat memberikan insentif yang layak kepada tenaga kesehatan, baik dokter, perawat, bidan, maupun tenaga pendukung lain.
 
"Tenaga kesehatan adalah aset bangsa yang harus dihargai dan dihormati. Mereka telah berjuang dan berkorban untuk menyelamatkan nyawa masyarakat," tutur Reza.
 
Reza mengatakan pemenuhan tenaga kesehatan di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) mesti dipikirkan ke depan. Terutama, tenaga-tenaga dokter di pedalaman yang saat ini masih belum seimbang.

Baca juga: 5.000 dokter ajak sadar kesehatan anak di Samarinda
 
"Pemprov Kaltim harus memikirkan bagaimana meningkatkan kesejahteraan bagi tenaga kesehatan yang mau bertugas di wilayah 3T. Selain itu, juga harus memastikan fasilitas kesehatan di sana memadai dan terjangkau oleh masyarakat," ujarnya.
 
Komisi IV DPRD Kaltim yang membidangi kesehatan dan pendidikan, menurutnya, akan terus mengawasi dan mendukung program pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di wilayah 3T.
 
"Selamat Hari Kesehatan Nasional! Semoga kita semua selalu diberkahi dengan kesehatan yang baik," katanya. (Adv/DPRD Kaltim)

Pewarta: Ahmad Rifandi

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023