Wagub Kaltim sebut Temindung sulit menampung relokasi Pasar Pagi

Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi menegaskan  lokasi eks Bandara Temindung Samarinda akan  dijadikan sebagai Creative Hub Kaltim, sebuah wadah kreativitas anak-anak muda dan sulit untuk relokasi sementara pedagang Pasar Pagi.

 

“Tak mungkinlah kalau bergabung. Ini kan sudah dicanangkan sebagai wadah kreativitas anak-anak muda Kalimantan Timur,” kata Hadi Mulyadi di Samarinda, Rabu.

 

Ia mengatakan Creative Hub Kaltim sebagai tempat bagi para pelaku industri kreatif, seni, budaya, dan teknologi untuk berkarya dan berkolaborasi.

 

“Kita ingin mengembangkan potensi-potensi yang ada di Kalimantan Timur, terutama di bidang kreatif. Kita ingin menciptakan ekosistem yang kondusif bagi mereka,” ujarnya.

 

Sebelumnya, Pemerintah Kota Samarinda berencana eks Bandara Temindung untuk relokasi sementara pedagang Pasar Pagi, yang akan di revitalisasi pada 2024.

 

, Anggota Komisi III DPRD Kaltim Sutomo Jabir mengingatkan bahwa proses peminjaman lahan di Temindung harus dibahas bersama Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kaltim.

 

“Kalau belum ada (pemanfaatan hal lain) sah-sah saja. Jadi harus dilihat dulu, semua aset sudah ada rencana masing-masing,” tuturnya.