Kaltim kemarin, Jokowi sambangi Samarinda hingga bagi amplop di pasar

Sejumlah informasi seputar Kalimantan Timur (Kaltim) ditayangkan Kantor Berita ANTARA Biro Kaltim pada Kamis (21/9), terutama tentang kedatangan Presiden Joko Widodo ke Pasar Merdeka Samarinda untuk meninjau harga bahan pangan, hingga para pedagang pasar yang memanfaatkan pemberian Presiden untuk menambah modal usaha.
 

Berikut rangkuman informasi seputar Kaltim kemarin yang masih menarik untuk dibaca kembali.

 

 

Presiden Joko Widodo memuji Pasar Merdeka Samarinda, Kalimantan Timur sebagai percontohan penerapan modernisasi bagi pasar-pasar lain di Indonesia.

 

"Pasar tersebut menunjukkan inovasi dari Pemerintah Kota Samarinda dan menciptakan kepercayaan antara pedagang dan pembeli" ujar Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Merdeka di Samarinda di Samarinda, Kamis.

 

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

 

 

Pedagang Pasar Merdeka Samarinda, Dahliana, mengaku senang dan bersyukur dapat amplop berisi uang sejumlah Rp1,2 juta dari Presiden Joko Widodo(Jokowi) yang akan digunakan sebagai tambahan modal usaha.

 

“Saya senang sekali ketemu dengan Bapak Presiden Joko Widodo. Amplop yang diberikan tadi rencananya mau saya gunakan untuk tambah modal berjualan,” kata Dahliana, yang menjual ketupat di Pasar Merdeka.

 

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

 

 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan pusat pelatihan (traning center) PSSI akan dibangun di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.

 

“Ada training center-nya PSSI yang juga akan kita groundbreaking. Ada nanti enam atau delapan lapangan bola di sini kira-kira selesai enam bulan dan didanai langsung oleh FIFA,” kata Presiden Jokowi saat “groundbreaking” Hotel Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis.

 

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

 

 

Presiden Joko Widodo memutar tuas untuk memulai pengisian air Bendungan Sepaku Semoi di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Kamis.

 

Menurut keterangan pers dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden di Jakarta, Presiden memutar tuas yang berfungsi untuk membendung air di Bendungan Sepaku Semoi didampingi oleh sejumlah pejabat.

 

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

 

 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kesiapan tanah dan infrastruktur dasar di Ibu Kota Nusantara (IKN) harus dipercepat untuk merespons minat para investor swasta domestik dan mancanegara yang kini berdatangan.

 

"Saya melihat, justru kesiapan tanah ini yang harus dipercepat, plus infrastrukturnya, karena kita dikejar-kejar oleh investor," kata Presiden Jokowi usai peletakan batu pertama Hotel Nusantara di Penajam Paser Utara.

 

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.