Samarinda (ANTARA Kaltim)- Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI) telah merancang program pemusatan latihan jangka panjang menuju SEA Games Singapura 2015 mendatang.

Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PB PJSI, Hendri Yuzano di Samarinda, Selasa, mengatakan, persiapan jangka panjang ini dilakukan sebagai bahan evaluasi kegagalan pada SEA Games Myanmar 2013.

"Prestasi judo di SEA Games memang menurun, oleh karena itu sejak saat ini kita mulai rancang persiapan untuk SEA Games Singapura," ujarnya.

Pada SEA Games Myanmar 2013 lalu, tim judo Indonesia hanya meraih dua medali perak dan sembilan perunggu.

Menurut Hendri, strategi pelaksanaan pemusatan latihan nasional (pelatnas) akan digodok ulang.

Dia mengatakan, PB masih mencari formulasi yang tepat apakah akan melakukan pelatnas jangka panjang atau training center (TC) desentralisasi.

"Pelatnas kali ini benar-benar kita siapkan agar di 2015 kita tidak jatuh lagi," ucapnya.

Seleksi atlet untuk pelatnas dilihat melalui hasil Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kartika Cup yang dihelat di Jakarta bulan depan.

"Nanti kita lihat lagi dari hasil kejurnas dan kejuaraan di Kartika Cup," jelasnya.

Ketua Umum Pengprov PJSI, Kaltim Achmad Husry mengatakan, Kartika Cup merupakan salah satu even yang akan diikuti Kaltim.

"Karena di kejuaraan itu ada perhitungan poin bagi pejudo," jelas Husry.

Para juara di kejurprov akan dikirim ke Kartika Cup. Kaltim sendiri masih merupakan salah satu daerah yang cukup disegani di tingkat nasional, selain Jawa Barat dan DKI Jakarta. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014