Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Kabupaten Penajam Paser Utara (PHRI PPU) menggelar Nusantara Bersepeda Jelajahi Ibu Kota Baru Indonesia selama dua hari pada Sabtu-Minggu (20/21 Mei) berhadiah total dan hadiah kejutan Rp50 juta.
"Nusantara Bersepeda ini terbuka untuk umum dan sudah ada 266 peserta yang mendaftar. Target kami adalah sebanyak 500 peserta, sedangkan pendaftaran akan kami tutup pada Jumat pekan ini," ujar Panitia Nusantara Bersepeda Jelajahi Ibu Kota Baru Indonesia, Sandry di Penajam, Rabu.
Kegiatan ini dibagi menjadi dua kelas, yakni kelas XC Race untuk tujuh kategori dengan biaya pendaftaran Rp150 ribu per kategori.
Tujuh kategori itu adalah Men Elite usia 19-30 tahun, Master A usia 31-40 tahun, Master B usia 41-50 tahun, Master C usia 51-60 tahun, Junior di bawah 18 tahun, Local Open, dan kategori Women Open.
Sedangkan untuk kelas Montain Bike Adventure Nusantara dibagi dua kategori dengan biaya pendaftaran Rp100 ribu per kategori, yakni kategori laki-laki dan kategori perempuan.
Ada beberapa tujuan yang ingin pihaknya capai dalam lomba ini, pertama adalah untuk menggairahkan para pecinta sepeda dan para atlet sepeda karena melalui kegiatan ini, maka bakat dan kemampuan mereka akan tersalurkan.
Kedua adalah untuk memupuk bakat dan keterampilan pesepeda di Kabupaten PPU, karena dalam lomba ini juga diikuti peserta dari luar daerah, sehingga para pesepeda lokal ikut terpacu meningkatkan kemampuan mereka, maka secara tidak langsung bakat mereka menjadi terasah.
Ketiga adalah untuk meningkatkan kunjungan wisata sekaligus meningkatkan hunian kamar hotel dan penginapan di PPU, karena selama ini tamu yang berkunjung ke PPU lebih banyak menginap di Kota Balikpapan, tetangga Kabupaten PPU.
"Untuk itu, peserta Nusantara Bersepeda ini kami arahkan menginap di Kabupaten PPU. Setidaknya ada 10 hotel dan penginapan yang secara resmi terdaftar di Kabupaten PPU, sehingga peserta kami arahkan menginap di 10 hotel dan penginapan ini," kata Sandry.
Ia juga mengatakan bahwa lomba ini digelar untuk menyongsong pindahnya Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2024. Sementara wilayah IKN saat ini masih masuk wilayah Kabupaten PPU.
Melalui Nusantara Bersepeda Jelajahi Ibu Kota Baru Indonesia, diharapkan Kabupaten PPU makin dikenal luas hingga ke tingkat global, termasuk mengenalkan seluruh Kabupaten PPU merupakan kawasan IKN, bukan hanya di Kecamatan Sepaku.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PHRI Penajam gelar Nusantara Bersepeda Jelajah Ibu Kota Baru Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
"Nusantara Bersepeda ini terbuka untuk umum dan sudah ada 266 peserta yang mendaftar. Target kami adalah sebanyak 500 peserta, sedangkan pendaftaran akan kami tutup pada Jumat pekan ini," ujar Panitia Nusantara Bersepeda Jelajahi Ibu Kota Baru Indonesia, Sandry di Penajam, Rabu.
Kegiatan ini dibagi menjadi dua kelas, yakni kelas XC Race untuk tujuh kategori dengan biaya pendaftaran Rp150 ribu per kategori.
Tujuh kategori itu adalah Men Elite usia 19-30 tahun, Master A usia 31-40 tahun, Master B usia 41-50 tahun, Master C usia 51-60 tahun, Junior di bawah 18 tahun, Local Open, dan kategori Women Open.
Sedangkan untuk kelas Montain Bike Adventure Nusantara dibagi dua kategori dengan biaya pendaftaran Rp100 ribu per kategori, yakni kategori laki-laki dan kategori perempuan.
Ada beberapa tujuan yang ingin pihaknya capai dalam lomba ini, pertama adalah untuk menggairahkan para pecinta sepeda dan para atlet sepeda karena melalui kegiatan ini, maka bakat dan kemampuan mereka akan tersalurkan.
Kedua adalah untuk memupuk bakat dan keterampilan pesepeda di Kabupaten PPU, karena dalam lomba ini juga diikuti peserta dari luar daerah, sehingga para pesepeda lokal ikut terpacu meningkatkan kemampuan mereka, maka secara tidak langsung bakat mereka menjadi terasah.
Ketiga adalah untuk meningkatkan kunjungan wisata sekaligus meningkatkan hunian kamar hotel dan penginapan di PPU, karena selama ini tamu yang berkunjung ke PPU lebih banyak menginap di Kota Balikpapan, tetangga Kabupaten PPU.
"Untuk itu, peserta Nusantara Bersepeda ini kami arahkan menginap di Kabupaten PPU. Setidaknya ada 10 hotel dan penginapan yang secara resmi terdaftar di Kabupaten PPU, sehingga peserta kami arahkan menginap di 10 hotel dan penginapan ini," kata Sandry.
Ia juga mengatakan bahwa lomba ini digelar untuk menyongsong pindahnya Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2024. Sementara wilayah IKN saat ini masih masuk wilayah Kabupaten PPU.
Melalui Nusantara Bersepeda Jelajahi Ibu Kota Baru Indonesia, diharapkan Kabupaten PPU makin dikenal luas hingga ke tingkat global, termasuk mengenalkan seluruh Kabupaten PPU merupakan kawasan IKN, bukan hanya di Kecamatan Sepaku.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PHRI Penajam gelar Nusantara Bersepeda Jelajah Ibu Kota Baru Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023