Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memberikan anugerah Siddhakarya kepada tujuh perusahaan yang mendapatkan penilaian produktivitas tinggi dan berhasil mempertahankan tingkat produktivitas tersebut selama tiga tahun berturut-turut.
"Tahun ini ada 15 nominasi perusahaan, namun hanya enam perusahaan yang ditetapkan kategori unggul dan kategori berkembang satu perusahaan. Semoga tahun depan bisa lebih banyak lagi. Intinya kita mendorong dunia usaha untuk meningkatkan kualitas produksinya,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, M. Syirajudin di Samarinda, Senin.
Adapun perusahaan yang mendapat anugerah Siddhakarya kategori unggul, yakni Taganang Balikpapan, PT. Waroeng Geboy Oke Balikpapan, PT. Samarinda Central Plaza, PT. Sagatrade Murni, PT. Mulia Jaya Mandiri Balikpapan dan PT. Madhani Talatah Nusantara.
Sedangkan yang mendapat anugerah kategori berkembang yakni perusahaan Golden Bakery Samarinda.
Pemberian anugerah dilakukan bersamaan dengan Penyerahan Lencana Produktivitas Pejabat sebagai Pembina, yang diberikan kepada Walikota Samarinda dan Balikpapan.
M. Syirajudin memberikan pesan kepada perusahaan yang berhasil mendapat anugerah Siddhakarya, agar bisa mempertahankan prestasi dan mengajarkan pada rekan-rekan yang lain.
Sehingga, Kaltim dalam menyongsong keberadaan Ibu Kota Nusantara semakin memiliki Sumber Daya Manusia yang hebat dan produktivitas luar biasa.
"Kita berharap penghargaan ini menjadi motivasi pengusaha kecil dan menengah lainnya di seluruh Kaltim untuk terus berprestasi dalam meningkatkan produktivitas. Peruahaan di Kaltim menyiapkan diri. Jangan lupa peningkatan SDM juga penting menghadapi IKN di depan mata,” pesannya.
Syirajudin melanjutkan, anugerah ini diberikan sebagai wujud kepedulian Pemerintah dalam memberikan motivasi.
Selain itu, Pemerintah terus mendorong untuk peningkatan produktivitas dan kualitas serta daya saing perusahaan agar lebih berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
“Penganugerahan Siddhakarya juga untuk memotivasi dunia usaha agar terus berupaya menerapkan prinsip-prinsip efektivitas, efesiensi, kualitas dan ramah lingkungan dalam melakukan usaha sehingga tetap produktif, mengantarkan perusahaan sebagai nominator untuk mendapatkan penghargaan produktifitas tertinggi tingkat nasional dalam Anugerah Paramakarya yang diberikan Presiden RI,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara Kegiatan Rozani Erwadi menuturkan tujuan pemberian Siddhakarya adalah mendorong dunia usaha dunia industri, terutama usaha kecil dan menengah, untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas serta daya saing perusahaan, sehingga dapat terus berperan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia menambahkan sosialisasi kategori dan kriteria kinerja perusahaan untuk diimplementasikan. Memberikan pengakuan dan penghargaan kepada perusahaan kecil, menengah dan besar yang telah berhasil dalam peningkatan produktivitas dapat dijadikan teladan dan percontohan standar keberhasilan (bench-marking best practice) bagi perusahaan-perusahaan lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Tahun ini ada 15 nominasi perusahaan, namun hanya enam perusahaan yang ditetapkan kategori unggul dan kategori berkembang satu perusahaan. Semoga tahun depan bisa lebih banyak lagi. Intinya kita mendorong dunia usaha untuk meningkatkan kualitas produksinya,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, M. Syirajudin di Samarinda, Senin.
Adapun perusahaan yang mendapat anugerah Siddhakarya kategori unggul, yakni Taganang Balikpapan, PT. Waroeng Geboy Oke Balikpapan, PT. Samarinda Central Plaza, PT. Sagatrade Murni, PT. Mulia Jaya Mandiri Balikpapan dan PT. Madhani Talatah Nusantara.
Sedangkan yang mendapat anugerah kategori berkembang yakni perusahaan Golden Bakery Samarinda.
Pemberian anugerah dilakukan bersamaan dengan Penyerahan Lencana Produktivitas Pejabat sebagai Pembina, yang diberikan kepada Walikota Samarinda dan Balikpapan.
M. Syirajudin memberikan pesan kepada perusahaan yang berhasil mendapat anugerah Siddhakarya, agar bisa mempertahankan prestasi dan mengajarkan pada rekan-rekan yang lain.
Sehingga, Kaltim dalam menyongsong keberadaan Ibu Kota Nusantara semakin memiliki Sumber Daya Manusia yang hebat dan produktivitas luar biasa.
"Kita berharap penghargaan ini menjadi motivasi pengusaha kecil dan menengah lainnya di seluruh Kaltim untuk terus berprestasi dalam meningkatkan produktivitas. Peruahaan di Kaltim menyiapkan diri. Jangan lupa peningkatan SDM juga penting menghadapi IKN di depan mata,” pesannya.
Syirajudin melanjutkan, anugerah ini diberikan sebagai wujud kepedulian Pemerintah dalam memberikan motivasi.
Selain itu, Pemerintah terus mendorong untuk peningkatan produktivitas dan kualitas serta daya saing perusahaan agar lebih berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
“Penganugerahan Siddhakarya juga untuk memotivasi dunia usaha agar terus berupaya menerapkan prinsip-prinsip efektivitas, efesiensi, kualitas dan ramah lingkungan dalam melakukan usaha sehingga tetap produktif, mengantarkan perusahaan sebagai nominator untuk mendapatkan penghargaan produktifitas tertinggi tingkat nasional dalam Anugerah Paramakarya yang diberikan Presiden RI,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara Kegiatan Rozani Erwadi menuturkan tujuan pemberian Siddhakarya adalah mendorong dunia usaha dunia industri, terutama usaha kecil dan menengah, untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas serta daya saing perusahaan, sehingga dapat terus berperan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ia menambahkan sosialisasi kategori dan kriteria kinerja perusahaan untuk diimplementasikan. Memberikan pengakuan dan penghargaan kepada perusahaan kecil, menengah dan besar yang telah berhasil dalam peningkatan produktivitas dapat dijadikan teladan dan percontohan standar keberhasilan (bench-marking best practice) bagi perusahaan-perusahaan lain.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022