Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara (Distan PPU), Kalimantan Timur, menerima sebanyak enam paket peralatan pemadam kebakaran lahan dan kebun dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang diserahkan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur.

"Selama ini kami memang kekurangan peralatan pemadam sehingga agak sulit melakukan penanganan ketika terjadi kebakaran lahan maupun kebun, jadi kami terima kasih atas bantuan ini," ujar Kepala Bidang Perkebunan Distan Kabupaten PPU M Rusdi Mu'julekka di Penajam, Rabu.

Ia memaparkan, enam paket peralatan pemadam kebakaran lahan dan kebun (karlabun) yang pihaknya terima tersebut berupa mesin pompa dan konverter kit yang masing-masing sebanyak enam unit.

Selanjutnya, kata dia, enam paket tersebut segera diserahkan ke Brigade Karlabun Distan PPU, karena bantuan dari Kementan ini memang untuk Brigade Distan Karlabun melalui pihaknya.

Sementara itu, Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Muda Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Hadi Purwoko, setelah menyerahkan bantuan tersebut mengatakan, pengadaan paket peralatan pemadam karlabun itu anggarannya dari APBN.

Tahun ini, kata Hadi, Dinas Perkebunan Kaltim memperoleh dana dari APBN melalui Satuan Kerja 05 Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementan guna mendukung sarana pengendalian dan pemadaman karlabun sebanyak 24 paket.


Sebanyak 24 paket ini, lanjutnya, kemudian dibagi untuk empat Brigade Karlabun sehingga masing-masing mendapat enam paket, yakni untuk Brigade Karlabun Provinsi Kaltim, untuk Brigade Karlabun Kabupaten Kutai Kartanegara, Brigade Karlabun Kabuaten Kutai Timur, dan Brigade Karlabun Kabupaten Penajam Paser Utara.

Setiap provinsi dan kabupaten/kota, ujar dia, memiliki satu Brigade Karlabun karena berdasarkan regulasi, pembentukan Brigade Karlabun dilakukan oleh pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota.

Kemudian di bawah Brigade Karlabun terdapat unit-unit yang tugasnya membantu memadamkan api, menjaga dan memantau agar tidak terjadi kebakaran lahan, yakni Kelompok Tani Peduli Api (KTPA).

"Apabila terjadi kebakaran lahan perkebunan, maka tugas unit di bawah brigade ini, yakni KTPA membantu memadamkan dan melaporkan ke brigade," katanya.

Ia menjelaskan, saat ini di Kaltim telah memiliki lebih dari 100 KTPA yang tersebar pada sembilan kabupaten/kota. KTPA ini merupakan ujung tombak dalam pencegahan hingga penanggulangan karlabun.
 

Pewarta: M.Ghofar

Editor : M.Ghofar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022