Nunukan (ANTARA Kaltim) - Pemerintah menggratiskan biaya pemasangan jaringan listrik kepada 500 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, untuk memudahkan mereka menikmati sumber energi tersebut.
Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas Pertambangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Pemerintah Kabupaten Nunukan, Yosua Batara Payangan di Nunukan, Senin, mengungkapkan sebenarnya pemerintah daerah setempat mengusulkan sekitar 2.000 KK warga miskin kepada Kementerian ESDM untuk mendapatkan fasilitas tersebut.
Namun yang mendapatkan persetujuan hanya sebanyak 500 KK yang semuanya berada di Pulau Nunukan.
"Mereka tersebar di Kecamatan Nunukan sebanyak 250 KK dan Kecamatan Nunukan Selatan juga sebanyak 250 KK," ujar Yosua kepada wartawan sebelum peresmian pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Sei Bilal Nunukan.
Ia menyebutkan program listrik gratis tersebut merupakan program Kementerian ESDM yang ditujukan kepada kepada warga miskin.
Yosua mengemukakan setiap KK miskin yang telah memiliki rumah pribadi, akan memperoleh pemasangan instalasi listrik secara gratis dengan daya 900 watt.
Ia menjanjikan sisa warga miskin yang belum mendapatkan listrik gratis akan direalisasikan pada 2014 yang tersebar di wilayah II Pulau Sebatik dan III yaitu Kecamatan Sebuku, Sembakung dan sekitarnya.
Bantuan biaya listrik gratis kepada 500 KK tersebut diserahkan secara simbolis Senin ini oleh Wakil Bupati Nunukan, Hj Asmah Gani.
Selanjutnya, Yosua menjelaskan kategori rumah tanggan atau keluarga miskin yang mendapatkan bantuan listrik gratis itu harus masuk dalam data rumah tangga sasaran (RTS) dengan foto rumah dan mendapatkan keterangan dari kelurahan/desa setempat.
"Warga miskin yang dapat bantuan listrik gratis ini yang terdaftar dalam RTS dengan keterangan dari kelurahan/desa setempat," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas Pertambangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Pemerintah Kabupaten Nunukan, Yosua Batara Payangan di Nunukan, Senin, mengungkapkan sebenarnya pemerintah daerah setempat mengusulkan sekitar 2.000 KK warga miskin kepada Kementerian ESDM untuk mendapatkan fasilitas tersebut.
Namun yang mendapatkan persetujuan hanya sebanyak 500 KK yang semuanya berada di Pulau Nunukan.
"Mereka tersebar di Kecamatan Nunukan sebanyak 250 KK dan Kecamatan Nunukan Selatan juga sebanyak 250 KK," ujar Yosua kepada wartawan sebelum peresmian pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Sei Bilal Nunukan.
Ia menyebutkan program listrik gratis tersebut merupakan program Kementerian ESDM yang ditujukan kepada kepada warga miskin.
Yosua mengemukakan setiap KK miskin yang telah memiliki rumah pribadi, akan memperoleh pemasangan instalasi listrik secara gratis dengan daya 900 watt.
Ia menjanjikan sisa warga miskin yang belum mendapatkan listrik gratis akan direalisasikan pada 2014 yang tersebar di wilayah II Pulau Sebatik dan III yaitu Kecamatan Sebuku, Sembakung dan sekitarnya.
Bantuan biaya listrik gratis kepada 500 KK tersebut diserahkan secara simbolis Senin ini oleh Wakil Bupati Nunukan, Hj Asmah Gani.
Selanjutnya, Yosua menjelaskan kategori rumah tanggan atau keluarga miskin yang mendapatkan bantuan listrik gratis itu harus masuk dalam data rumah tangga sasaran (RTS) dengan foto rumah dan mendapatkan keterangan dari kelurahan/desa setempat.
"Warga miskin yang dapat bantuan listrik gratis ini yang terdaftar dalam RTS dengan keterangan dari kelurahan/desa setempat," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013