Stasiun Meteorologi Kelas III Aji Pangeran Tumenggung ( APT) Pranoto Samarinda, Kalimantan Timur mulai menyampaikan perkembangan informasi cuaca di wilayah Provinsi Kalimantan Timur yang selama ini hanya terpusat melalui Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).


Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III APT Prqnoto Samarinda, Riza Arian Noor menjelaskan, keberadaan stasiun meteorologi memang sebagai penunjang keselamatan penerbangan di Bandara APT Pranoto.

Namun demikian, lanjut Riza stasiun meteorologi tersebut juga merupakan UPT BMKG yang diberi kewenangan untuk memberikan layanan informasi Iklim di wilayah Provinsi Kalimantan Timur.

"Saat ini kami menyelenggarakan Press Release Perkembangan Musim Hujan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022/2023 secara virtual," kata Riza Arian Noor di Samarinda, Senin.

Ia mengatakan, Stasiun Meteorologi APT Pranoto Samarinda telah mengeluarkan produk informasi iklim diantaranya informasi hari tanpa hujan, informasi prakiraan bulanan, informasi prakiraan musim baik musim hujan maupun musim kemarau yang diupdate setiap 10 hari sekali.

"Kami mengharapkan informasi tersebut dapat bermanfaat bagi stake holder khususnya dalam mempersiapkan musim hujan,"jelasnya.

Melalui informasi tersebut diharapkan masyarakat bisa untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana hidrometeorologi seperti genangan banjir dan tanah longsor.

"Dalam pembuatan prakiraan musim hujan tahun 2022 2023, BMKG menggunakan pengamatan permukaan data yang diambil dari pos- pos pengamat hujan serta data pantauan satelit," jelasnya.

Berikutnya, pada perkiraan musim hujan tahun 2002-2023 ini sudah menggunakan data normal baru yaitu periode tahun 1991- 2020.

Sedangkan, hasil analisa gerakan musim dengan data tahun 1991-2020 atau 30 tahun terakhir Kalimantan timur mempunyai 20 pola iklim atau 20 zona musim yang sebelumnya dengan periode data 1981 hingga 2010 yang mana Kaltim hanya memiliki 10 pulau iklim .

Jadi secara klimatologi, sambungnya 20 pola iklim ini terdiri dari 16 pola merupakan zona musim yang memiliki tipe dua musim hujan dan kemarau atau pola monsunal.

Pola monsunal memiliki satu musim hujan yaitu musim hujan sepanjang tahun, dalam hal ini daerah yang sepanjang tahun curah hujannya tinggi.

Pewarta: Arumanto

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022