Samarinda (ANTARA Kaltim) - Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur bekerja sama dengan pengusaha angkutan sungai menyiapkan 579 armada untuk mengantisipasi arus mudik Lebaran melalui jalur sungai hampir di semua kabupaten dan kota.
"Rata-rata kabupaten maupun kota di Kaltim memiliki jalur sungai, sehingga armada sungai juga menjadi alternatif bagi warga menjelang Lebaran, baik untuk angkutan orang maupun barang," kata Kabid Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Dinas Perhubungan Kaltim Murjani di Samarinda, Rabu.
Menurut dia, meskipun angkutan sungai masih menjadi jalur alternatif untuk mudik Lebaran, tetapi masyarakat Kaltim lebih banyak menggunakan jalur darat untuk angkutan orang karena lebih cepat.
Sedangkan untuk angkutan barang, jalur sungai memang masih menjadi idola karena biayanya lebih murah ketimbang menggunakan jalur darat.
Dia mengatakan 579 kapal tersebut terbagi menjadi dua, yakni kapal untuk angkutan sungai antar kabupaten dan kota sebanyak 183 kapal, kemudian untuk angkutan sungai dalam kabupaten atau kota terdapat 396 kapal.
Untuk trayek angkutan sungai dalam kabupaten atau kota, terdapat 392 kapal. Seperti khusus angkutan wilayah Samarinda terdapat 105 kapal/perahu/speed boat berkapasitas sembilan penumpang.
Khusus wilayah Tarakan terdapat 58 kapal dengan kapasitas masing-masing 30 penumpang, Kabupaten Berau sembilan kapal dengan kapasitas 35 penumpang, Kutai Kartanegara 110 kapal berkapasitas empat orang.
Perahu panjang khusus melayani penumpang di Nunukan terdapat 29 kapal yang berkapasitas 10 orang, Bulungan 70 kapal berkapasitas lima orang, dan di Kabupaten Paser terdapat 15 kapal dengan kapasitas empat orang.
Untuk angkutan sungai antar kabupaten atau kota, trayeknya antara lain rute Samarinda - Long Bagun terdapat 15 kapal yang berangkat setiap hari.
Kapasitas masing-masing kapal memuat penumpang antara 32 hingga 105 orang plus barang bawaan, tergantung pada besar dan kecilnya kapal.
Kemudian rute Samarinda - Datah Bilang terdapat dua kapal dengan kapasitas 26 hingga 39 penumpang. Samarinda - Long Iram terdapat tujuh kapal dengan kapasitas 36 sampai 54 penumpang.
Rute Tarakan - Nunukan disiapkan 10 kapal/speed boat berkapasitas 25 hingga 45 penumpang. Tarakan - Malinau terdapat 11 kapal berkapasitas 30 hingga 45 penumpang per kapal.
Rute Tarakan - Sungai Nyamuk terdapat 3 kapal yang masing-masing berkapasitas 13 hingga 35 penumpang. Tarakan - Tanjung Selor terdapat 16 kapal yang masing-masing berkapasitas 18 hingga 50 penumpang.
Kemudian rute Tarakan - Tana Tidung terdapat 10 kapal berkapasitas 20 hingga 35 penumpang. Rute Tarakan - Pulau Bunyu terdapat lima kapal berkapasitas 20 hingga 35 penumpang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Rata-rata kabupaten maupun kota di Kaltim memiliki jalur sungai, sehingga armada sungai juga menjadi alternatif bagi warga menjelang Lebaran, baik untuk angkutan orang maupun barang," kata Kabid Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Dinas Perhubungan Kaltim Murjani di Samarinda, Rabu.
Menurut dia, meskipun angkutan sungai masih menjadi jalur alternatif untuk mudik Lebaran, tetapi masyarakat Kaltim lebih banyak menggunakan jalur darat untuk angkutan orang karena lebih cepat.
Sedangkan untuk angkutan barang, jalur sungai memang masih menjadi idola karena biayanya lebih murah ketimbang menggunakan jalur darat.
Dia mengatakan 579 kapal tersebut terbagi menjadi dua, yakni kapal untuk angkutan sungai antar kabupaten dan kota sebanyak 183 kapal, kemudian untuk angkutan sungai dalam kabupaten atau kota terdapat 396 kapal.
Untuk trayek angkutan sungai dalam kabupaten atau kota, terdapat 392 kapal. Seperti khusus angkutan wilayah Samarinda terdapat 105 kapal/perahu/speed boat berkapasitas sembilan penumpang.
Khusus wilayah Tarakan terdapat 58 kapal dengan kapasitas masing-masing 30 penumpang, Kabupaten Berau sembilan kapal dengan kapasitas 35 penumpang, Kutai Kartanegara 110 kapal berkapasitas empat orang.
Perahu panjang khusus melayani penumpang di Nunukan terdapat 29 kapal yang berkapasitas 10 orang, Bulungan 70 kapal berkapasitas lima orang, dan di Kabupaten Paser terdapat 15 kapal dengan kapasitas empat orang.
Untuk angkutan sungai antar kabupaten atau kota, trayeknya antara lain rute Samarinda - Long Bagun terdapat 15 kapal yang berangkat setiap hari.
Kapasitas masing-masing kapal memuat penumpang antara 32 hingga 105 orang plus barang bawaan, tergantung pada besar dan kecilnya kapal.
Kemudian rute Samarinda - Datah Bilang terdapat dua kapal dengan kapasitas 26 hingga 39 penumpang. Samarinda - Long Iram terdapat tujuh kapal dengan kapasitas 36 sampai 54 penumpang.
Rute Tarakan - Nunukan disiapkan 10 kapal/speed boat berkapasitas 25 hingga 45 penumpang. Tarakan - Malinau terdapat 11 kapal berkapasitas 30 hingga 45 penumpang per kapal.
Rute Tarakan - Sungai Nyamuk terdapat 3 kapal yang masing-masing berkapasitas 13 hingga 35 penumpang. Tarakan - Tanjung Selor terdapat 16 kapal yang masing-masing berkapasitas 18 hingga 50 penumpang.
Kemudian rute Tarakan - Tana Tidung terdapat 10 kapal berkapasitas 20 hingga 35 penumpang. Rute Tarakan - Pulau Bunyu terdapat lima kapal berkapasitas 20 hingga 35 penumpang. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013