Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Pemerintah Provinsi Kaltim akan memberikan dukungan atas program-program prioritas pembangunan yang diusulkan kabupaten dan kota. 

Untuk memuluskan sinergi tersebut,  Gubernur Kaltim Dr. H. Awang Faroek Ishak meminta agar pemerintah kabupaten dan kota secara rutin menjalin komunikasi dengan Pemprov Kaltim.   

Demikian dikatakan Gubernur Kaltim DR H Awang Faroek Ishak kepada jajaran Pemeritnah Kota Balikapapan saat audiensi dengan Pemprov Kaltim tentang kesiapan menjelang Ramadhan, situasi terkini dan prioritas proyek pembangunan Kota Balikpapan 2013-2014, di Ruang Tepian Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (9/7).  

"Kita setuju menjadualkan audiensi antara kabupaten/kota dengan Pemprov Kaltim  dua kali dalam setahun, sehingga bisa diketahui pembangunan apa saja yang menjadi prioritas dan apa kendalanya. Pemprov Kaltim pasti akan mendukung program prioritas yang diusulkan, sepanjang benar-benar untuk kepentingan rakyat," kata Awang.      

Sementara Wali Kota Balikpapan, H Rizal Effendi menyampaikan, prioritas pembangunan di Kota Balikpapan yang memerlukan dukungan Pemprov Kaltim, yaitu penyelesaian pembangunan Stadion Balikpapan, perpanjangan landasan pacu (runway) Bandara Sepinggan, penyediaan air baku Kota Balikpapan melalui Waduk Sungai Wain serta pembangunan Rumah Sakit Daerah.  

"Empat prioritas pembangunan di Kota Balikpapan ini masih memerlukan dana yang besar dan dukungan dari Pemprov Kaltim. Kita berharap semua proyek prioritas pembangunan ini dapat terlaksana tepat waktu dan memberi manfaat bagi masyarakat," ujarnya.  

Kota Balikpapan juga memiliki sejumlah program pembangunan yang perlu mendapatkan perhatian selain proyek empat proyek prioritas tersebut diantaranya, pembangunan Balikpapan Islamic Center, Kebun raya Balikpapan, penuntasan beberapa sarana olahraga, pembangunan jalan rusak dan longsor dalam kota, pengembangan rumah industri tahu-tempe, dan pengadaan tanah untuk Waduk Sungai Wain.  

"Bantuan keuangan Provinsi Kaltim untuk Kota Balikpapan tahun 2013 sebesar Rp1,9 triliun atau 9 persen dari APBD Kaltim. Angka ini meningkat dari tahun 2012 lalu sebesar Rp1,2 triliun," jelasnya.   

Pada kesempatan tersebut, Rizal juga menyampaikan beberapa hal tentang kondisi Kota Balikpapan menjelang Ramadhan, diantaranya terkait melonjaknya harga beberapa komoditas pangan seperti cabai, bawang merah, ayam boiler dan ikan laut segar.   

Sedangkan terkait cuaca yang tidak menentu saat ini, dilaporkan bahwa Kota Balikpapan saat ini tengah dilanda penyakit Inspeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) dan serangan diare yang jumlah penderitanya telah mencapai masing-masing 40 ribu penderita. (Humas Pemprov Kaltim/yul/adv)

Pewarta:

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013