Kalimantan Selatan, Senin ini, menerima pasokan 50.700 vial vaksin CoronaVac dari Kementerian Kesehatan yang tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru.
"Kedatangan vaksin dikawal ketat anggota Brimob, Samapta dan Ditlantas serta Polres Banjarbaru," kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i di Banjarmasin, Senin.
Setibanya di area cargo Bandara Internasional Syamsudin Noor, vaksin yang dikemas dalam 15 koli itu langsung dibawa menuju gudang Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kalsel di Banjarbaru.
Kemudian Tim KBR (Kimia, Biologi, dan Radioaktif) yang berada di bawah Detasemen Gegana Satuan Brimob melakukan sterilisasi dan pengecekan suhu tempat penyimpangan vaksin agar sesuai standar yang ditetapkan.
"Nantinya distribusi vaksin kita kawal lagi untuk ke kabupaten dan kota sesuai kebutuhan yang diatur Dinas Kesehatan," kata Rifa'i.
Vaksin kemasan CoronaVac sendiri merupakan vaksin yang diproduksi langsung dari Sinovac dan dipastikan aman oleh pemerintah karena seluruh vaksin sudah melalui kajian dari BPOM dan sudah mendapatkan Persetujuan Penggunaan Darurat (EUA).
Saat ini 13 kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan mulai melaksanakan vaksinasi bagi anak usia 6 sampai 11 tahun bagi daerah yang telah mencapai 60 persen vaksin lansia.
Hanya Kota Banjarmasin yang belum bisa memberikan suntikan vaksin kepada lansia mengingat ibukota Kalimantan Selatan itu baru mencapai 48,23 persen per tanggal 16 Januari 2022.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Kedatangan vaksin dikawal ketat anggota Brimob, Samapta dan Ditlantas serta Polres Banjarbaru," kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i di Banjarmasin, Senin.
Setibanya di area cargo Bandara Internasional Syamsudin Noor, vaksin yang dikemas dalam 15 koli itu langsung dibawa menuju gudang Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kalsel di Banjarbaru.
Kemudian Tim KBR (Kimia, Biologi, dan Radioaktif) yang berada di bawah Detasemen Gegana Satuan Brimob melakukan sterilisasi dan pengecekan suhu tempat penyimpangan vaksin agar sesuai standar yang ditetapkan.
"Nantinya distribusi vaksin kita kawal lagi untuk ke kabupaten dan kota sesuai kebutuhan yang diatur Dinas Kesehatan," kata Rifa'i.
Vaksin kemasan CoronaVac sendiri merupakan vaksin yang diproduksi langsung dari Sinovac dan dipastikan aman oleh pemerintah karena seluruh vaksin sudah melalui kajian dari BPOM dan sudah mendapatkan Persetujuan Penggunaan Darurat (EUA).
Saat ini 13 kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan mulai melaksanakan vaksinasi bagi anak usia 6 sampai 11 tahun bagi daerah yang telah mencapai 60 persen vaksin lansia.
Hanya Kota Banjarmasin yang belum bisa memberikan suntikan vaksin kepada lansia mengingat ibukota Kalimantan Selatan itu baru mencapai 48,23 persen per tanggal 16 Januari 2022.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022